Kamera Luar Angkasa Buatan China Ini Bisa Potret Sekeliling Bumi, Begini Hasilnya
Kamera canggih ini bisa memotret 360 derajat sekeliling Bumi.
Kamera canggih ini bisa memotret 360 derajat sekeliling Bumi.
Kamera Luar Angkasa Buatan China Ini Bisa Potret Sekeliling Bumi, Begini Hasilnya
China berhasil mengirimkan kamera 360 beresolusi tinggi pertama di luar angkasa.
Kamera ini mampu menangkap gambar Bumi secara jelas dan berbeda dibandingkan sebelumnya.
Kamera ini dibuat oleh salah satu perusahaan teknologi asal Tiongkok bernama insta360, yang bekerja sama dengan Media Storm dan SAR Satellite.
-
Apa yang bisa dilihat dari luar angkasa? Dalam orbit rendah Bumi (LEO), yaitu orbit dengan altitudo di bawah 2.000 km, tembok ini dapat dilihat oleh manusia, meskipun sangat sulit.
-
Apa yang dilakukan oleh China di luar angkasa? China melakukan uji coba penelitian aquatik di luar angkasa dengan menggunakan sampel ikan Zebra.
-
Apa yang satelit tunjukkan di China? Data satelit menunjukan ada peristiwa aneh di daerah-daerah di China.
-
Apa yang China luncurkan ke luar angkasa? China Mengerahkan 'Manusia Bersayap' Misterius ke Luar Angkasa, Seluruh Dunia Was-was Pesawat luar angkasa milik Tiongkok kembali beraksi menjalani misinya di luar angkasa.
-
Bagaimana cara memantau pesawat luar angkasa China? Terdapat OBJEK yang bernama A dan diketahui memancarkan sinyal dari pesawat luar angkasa Tiongkok pada misi sebelumnya. Selain itu, menurut alat Scott Tilley, salah satu pelacak dan astronom pengamat satelit, juga menangkap terdapat benda lain yang diberi nama OBJEK D dan E. OBJEK D dan E terlihat mengeluarkan sinyal placeholder yang tidak memiliki data apapun.
-
Apa yang dipotret pesawat NASA? Pesawat luar angkasa NASA telah berhasil memotret 'papan selancar' misterius yang terlihat meluncur melewati bulan.
Setelah berhasil mengorbit di ketinggian 310 mil di luar angkasa pada 16 Januari lalu, baru-baru ini perusahaan tersebut merilis hasil foto kamera 360 milik mereka yang terpasang pada satelit yang mengorbit di Bumi.
Cara kerja dari kamera ini adalah dengan mengelilingi planet setiap 90 menit dan akan beroperasi selama 2 tahun.
Setelah berhasil berputar dan mengambil foto Bumi secara langsung, kamera ini kemudian akan di program kembali untuk meninggalkan orbit Bumi, dan satelit tersebut dibakar di luar angkasa.
Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui ketahanan kamera dengan kondisi lingkungan di luar angkasa.
Uji ketahanan tersebut juga mereka lakukan dengan cara yang ekstrim. Mengikuti kondisi lingkungan asli di luar angkasa, seperti uji tahan panas dan dingin mulai dari -94 derajat Fahrenheit hingga 122 derajat Fahrenheit di berbagai lokasi.
Selain melakukan pengujian pada ketahanan suhu, para insinyur pembuat kamera 360 juga menguji ketahanan kamera terhadap radiasi dan getaran yang mungkin terjadi selama kamera ini mengorbit.
Meskipun sudah dilakukan serangkai pengujian terhadap kamera ini, tetapi proyek tersebut masih dihadapi dengan sejumlah kendala yang kemungkinan sulit diprediksi.
“Walaupun kamera ini menawarkan pemandangan luar angkasa yang menakjubkan, tetapi benda ini berada di ruang yang akan banyak kejadian tidak dapat diprediksi. Sehingga, jika perangkat keras atau perangkat lunaknya mengalami masalah, maka akan sulit menggantinya dengan cadangan yang ada,” jelas Insta360.