Perang Lawan Hamas, Ini Deretan Teknologi Militer Paling Canggih Andalan Israel
Berikut deretan teknologi militer andalan Israel perang lawan Hamas.
Berikut deretan teknologi militer andalan Israel perang lawan Hamas.
Perang Lawan Hamas, Ini Deretan Teknologi Militer Paling Canggih Andalan Israel
Israel melancarkan gempuran ke Gaza. Serangan ini adalah balasan menyusul roket militan Hamas Palestina.
Akibatnya, rumah sakit Indonesia dan sebuah mobil ambulans di depan Rumah sakit Nassir di selatan Gaza menjadi sasaran. Sejauh ini, Israel dikabarkan terus menyerang kelompok perlawanan Palestina Hamas.
-
Bagaimana cara militer Israel melemahkan Hamas? 'Yang bisa dilakukan adalah mengembangkan sesuatu yang lain untuk menggantikannya. Sesuatu yang akan membuat penduduk menyadari ada orang lain yang mendistribusikan makanan, ada orang lain yang mengurus layanan publik. Untuk benar-benar melemahkan Hamas, inilah caranya,' kata Hagari.
-
Kenapa Hamas menyerang Israel? Pada tanggal 7 Oktober 2023, organisasi ini meluncurkan serangan besar yang belum pernah terjadi sebelumnya ke wilayah Israel yang berada di sekitar Jalur Gaza.
-
Siapa yang terlibat dalam konflik Israel dan Palestina? Pada akhir perang pada Juli 1949, Israel menguasai lebih dari dua pertiga bekas Mandat Inggris, sementara Yordania menguasai Tepi Barat dan Mesir menguasai Jalur Gaza.
-
Apa itu Hamas? Hamas merupakan sebuah organisasi yang kerap menjadi perhatian dalam konflik antara Israel dan Palestina. Gerakan yang berlandaskan nasionalisme dan agama ini memadukan dakwah Islam dengan metode perjuangan bersenjata.
-
Apa yang dilakukan Israel? Pemerintah Indonesia mengutuk keputusan Parlemen Israel (Knesset) yang melarang operasi UNRWA di wilayah Israel.
-
Apa yang dilakukan tentara Israel? 'Al-Jazeera menerbitkan adegan-adegan yang memperlihatkan tentara pendudukan menggunakan tahanan Palestina sebagai perisai manusia di Jalur Gaza, menunjukkan para tahanan diikat dengan tali dan memaksa mereka memasuki rumah-rumah yang hancur atau mencari bahan peledak dan terowongan,' tulis unggahan.
Mengutip Independent, Minggu (8/10), jumlah korban tewas akibat konflik lebih dari 500 orang, termasuk seorang komandan pasukan Israel.
Terlepas dari itu, dari sisi persenjataan harus diakui Israel lebih canggih dari Hamas.
Beragam teknologi mutakhir mereka miliki. Mengutip website Israel Defence Force (IDF), terdapat beberapa inovasi teknologi militer yang dimiliki negara itu.
Berikut daftar teknologi militer canggih milik Israel:
Iron Dome
Iron Dome ini adalah sistem pertahanan udara yang mulai digunakan pada 2011 di wilayah Israel Selatan. Tujuan dari dibuatnya Iron Dome untuk melindungi warga sipil Israel dari ancaman roket yang terus-menerus dengan mencegat mereka.
Dengan jangkauan hingga 70,5 mil, ia mampu mencegat 692 roket selama Operation Protective Edge.
Selain itu, pada November 2012, selama Operasi Pilar Pertahanan, rekor tertinggi 421 intersepsi dilakukan hanya dalam 8 hari.
Segera setelah roket diluncurkan oleh musuh, stasiun radar mendeteksi dan melacak jalurnya.
Kemudian segera meluncurkan rudal untuk mencegat dan menetralisir roket musuh sebelum menyebabkan kerusakan pada properti warga sipil.
Tank Anti Rudal
Anda mungkin berpikir bahwa tank adalah kendaraan yang sangat kuat dan tak terkalahkan, namun kenyataannya tidak demikian.
Rudal mampu merusak tank tanpa dapat diperbaiki lagi, sehingga Sistem “Trophy” dibentuk untuk mengatasi ancaman ini.
Sistem deteksi “Trophy” menciptakan perisai pelindung 360 derajat di sekitar tank.
Ketika musuh meluncurkan rudal ke tank yang dilengkapi “Trophy”, sistem akan langsung mendeteksi dan menetralisir ancaman tersebut dengan menembakkan rudalnya sendiri untuk meledakkan rudal musuh.
F-16I Sufa
Perlu diketahui ini bukan F16 biasa. Ini adalah F-16I “Sufa”. Huruf 'I' ditambahkan oleh Israel karena telah banyak dimodifikasi untuk menyesuaikan dengan kebutuhan spesifik Angkatan Udara Israel.
F-16I telah dilengkapi dengan sistem senjata canggih, sistem radar yang dirancang khusus, dan sistem helm unik yang memungkinkan pilot untuk melakukan pekerjaan luar biasa.
Meluncurkan senjata ke pesawat musuh hanya dengan menggunakan penglihatan. Tidak heran mereka menjulukinya “Sufa,” yang berarti 'badai' dalam bahasa Ibrani.
Drone Canggih
Kendaraan udara tak berawak, juga dikenal sebagai UAV dan drone, yang beroperasi di darat dan laut, telah menjadi alat yang sangat diperlukan untuk mengendalikan aktivitas musuh.
Keuntungan utama mereka adalah mereka memungkinkan untuk melihat tanpa terlihat.
Robot-robot ini dikendalikan dari jarak jauh oleh tentara dari tempat yang aman. “Eitan”, misalnya, memiliki lebar sayap 85 kaki, mirip dengan pesawat Boeing 737.
Drone ini mampu menjalankan misi jarak jauh dan mampu bertahan di udara selama 36 jam tanpa gangguan.
“Eitan” dapat bertahan dalam segala kondisi cuaca; dilengkapi dengan sistem pencairan es otomatis, sistem lepas landas dan mendarat, dan dapat diintegrasikan dengan banyak sensor.
