Jangan Anggap Remeh! Dokter Ungkap Risiko Konsumsi Kopi Setelah Makan Siang
Seorang dokter mengungkapkan bahaya minum kopi usai makan siang, ini sebabnya.
Seorang dokter memberikan peringatan mengenai kebiasaan gaya hidup yang dapat membahayakan kesehatan, termasuk kebiasaan minum kopi di sore hari.
Dalam unggahan videonya, Dr. Poonam Desai melalui akun Tiktok @doctoranddancer menyoroti risiko kesehatan yang seringkali terabaikan.
-
Apa bahaya minum kopi berlebihan? Konsumsi kopi berlebihan dapat memberikan efek samping jangka panjang yang berbahaya. Bahaya Bagi Ibu HamilKonsumsi kopi berlebih pada ibu hamil dapat menyebabkan risiko keguguran, berat badan lahir rendah, dan kelahiran prematur.
-
Siapa yang perlu hati-hati minum kopi? Pada remaja dengan kondisi kesehatan jantung tertentu, seperti kardiomiopati hipertrofik, sindrom QT panjang, atau sindrom Wolff-Parkinson-White, konsumsi kafein dalam jumlah besar dapat berbahaya.
-
Apa yang bisa bahaya dari kopi? 'Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami keterkaitan antara kopi dan penyakit jantung,' tutup Rita.
-
Kapan sebaiknya menghindari kopi? Pada cuaca panas, banyak orang mengalami masalah kesehatan pencernaan seperti sembelit, perut kembung, diare, sindrom iritasi usus besar (IBS), atau kehilangan nafsu makan. Orang dengan usus yang sensitif akan melihat gejala ini semakin parah ketika mereka mengonsumsi kafein. Dehidrasi hanya akan menambah masalah yang sudah ada.
-
Kapan minum kopi buruk untuk sakit? Ketika sedang sakit, tubuh Anda sudah berjuang melawan gejala penyakitnya. 'Jika Anda biasanya minum kopi setiap hari dan tiba-tiba berhenti saat sakit, Anda mungkin akan merasa lebih buruk,' kata Dr. Nachman.
Peringatan ini muncul setelah laporan dari British Medical Association (BMA) yang menunjukkan bahwa Inggris memiliki tingkat penyakit yang dapat dicegah lebih tinggi dibandingkan negara-negara Eropa lainnya. Sementara jumlah pekerja yang melaporkan berbagai masalah kesehatan meningkat pesat dalam beberapa tahun terakhir.
Dr. Desai juga membagikan langkah-langkah yang ia ambil untuk menjaga kesehatan, seperti menghentikan konsumsi alkohol.
"Saya seorang dokter dan berikut adalah lima hal yang tidak saya lakukan, atau tidak lagi saya lakukan, demi kesehatan saya. Yang pertama adalah mengonsumsi alkohol. Tidak ada jumlah alkohol yang aman untuk kesehatan kita," katanya dalam unggahan video.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), konsumsi alkohol yang berlebihan dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis dan masalah kesehatan lainnya, termasuk hipertensi, penyakit jantung, stroke, penyakit hati, dan gangguan pencernaan. Selain itu, ada juga risiko kanker yang perlu diwaspadai, seperti kanker payudara, mulut, tenggorokan, esofagus, kotak suara, hati, usus besar, dan rektum.
Tindakan kedua yang dihindari oleh Dr. Desai adalah membeli Tupperware berbahan plastik. Ia menjelaskan Tupperware plastik, terutama saat dipanaskan, dapat melepaskan zat pengganggu endokrin, sehingga dia tidak lagi membelinya.
Bahan kimia pengganggu endokrin (EDC) adalah senyawa yang dapat meniru, menghalangi, atau mengganggu hormon alami tubuh merupakan bagian dari sistem endokrin menurut National Institute of Environmental Health Services.
US EPA memperingatkan bahwa bahan kimia ini telah dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, termasuk gangguan reproduksi, peningkatan risiko kanker, serta gangguan pada sistem kekebalan dan saraf.
Tidak Terbang Menggunakan Pesawat Pada Malam Hari
Salah satu prinsip yang diterapkan oleh Dr. Desai adalah menghindari penerbangan malam. Artinya dia tidak berpergian menggunakana pesawat di malam hari dan tiba di pagi hari. Ia menjelaskan penerbangan malam dapat sangat mengganggu kualitas tidur Anda selama satu malam, jadi dia berusaha untuk menghindarinya jika ada kesempatan.
Kurangnya tidur telah dihubungkan dengan berbagai masalah kesehatan yang serius, seperti penyakit jantung, gangguan ginjal, hipertensi, diabetes, stroke, obesitas, dan depresi. Meskipun demikian, NHS menegaskan bahwa beberapa malam tanpa tidur umumnya tidak perlu dikhawatirkan.
Mengambil Lima Jenis Sumber Makanan Nabati
Dr. Desai juga mengatakan pentingnya mengonsumsi lima jenis makanan berbasis nabati setiap harinya tanpa terkecuali. "Ini bisa termasuk buah-buahan, sayuran, rempah-rempah, dan herbal," ujarnya.
Kampanye '5 A Day' diluncurkan setelah rekomendasi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang menganjurkan konsumsi minimal 400 gram buah dan sayuran setiap hari.
Berbagai penelitian telah membuktikan bahwa konsumsi makanan segar dapat mengurangi risiko terjadinya masalah kesehatan yang serius, seperti penyakit jantung, stroke, dan beberapa jenis kanker.
Hindari Minum Kopi Setelah Makan Siang
Terakhir, dokter tersebut menyatakan bahwa dia menghindari konsumsi kafein setelah pukul 12 siang. Ia menjelaskan kafein memiliki waktu paruh antara lima hingga enam jam, dan masih bisa berada dalam sistem tubuh Anda saat menjelang tidur yang dapat mengganggu proses tidur.
"Oleh karena itu, saya berusaha keras untuk tidak mengonsumsi minuman berkafein di sore hari," katanya.
Selain itu, sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Science Translational Medicine menunjukkan bahwa mengonsumsi jumlah kafein setara dengan espresso ganda tiga jam sebelum tidur dapat menggeser ritme tubuh Anda hampir satu jam, yang berpotensi menyebabkan 'jet lag'.