600 Jejak Kaki Dinosaurus Berusia 80 Juta Tahun Ditemukan di Sebuah Desa di China, Ilmuwan Prediksi Masih Ada Ribuan Lainnya
Situs ini disebut "lantai dansa" dinosaurus karena banyaknya jejak kaki hewan purba tersebut.
600 Jejak Kaki Dinosaurus Berusia 80 Juta Tahun Ditemukan di Sebuah Desa di China, Ilmuwan Prediksi Masih Ada Ribuan Lainnya
Sekelompok peneliti menemukan banyak jejak kaki dinosaurus berusia 80 juta tahun di di Fujian, China. Jejak kaki ini ditemukan di area seluas 1.600 meter persegi, disebut sebagai "lantai dansa dinosaurus". Hingga saat ini, peneliti mengidentifikasi delapan jejak kaki dari dinosaurus berbeda di situs tersebut.
Sumber: Arkeonews
Dinosaurus yang meningalkan jejak kakinya berukuran berkisar 20 meter hingga 1 meter. Xing Lida, ahli paleontologi di Universitas Geosains China sekaligus anggota peneliti mengatakan tempat tersebut merupakan situs penggalian berukuran 100 meter persegi dengan sekitar 200 jejak dinosaurus yang telah diidentifikasi di lokasi tersebut.
-
Kapan jejak kaki dinosaurus di China ditemukan? Pada musim dingin 2020, ilmuwan China menemukan jejak tersebut di Fujian di tempat yang disebut situs lintasan Longxiang, yang berusia sekitar 85 hingga 100 juta tahun.
-
Bagaimana para ilmuwan menentukan ukuran sebenarnya dari dinosaurus yang meninggalkan jejak kaki di China? Jejak dinosaurus yang memiliki dua jari dengan panjang sekitar 36 cm ditemukan pada sebuah situs di Provinsi Fujian, China tenggara.
-
Bagaimana dinosaurus ini ditemukan? Penemuan ini merupakan hasil kerja sama antara Universitas Portsmouth dan Universitas Bath, yang telah melakukan penelitian di Pulau Isle of Wight selama lebih dari satu abad.
-
Mengapa jejak kaki dinosaurus di China menunjukkan bahwa dinosaurus pemangsa mirip burung berevolusi lebih besar dari yang diperkirakan? Deinonychosaurus mungkin tumbuh lebih besar saat mereka beralih memakan mangsa yang lebih besar dan mulai menyerang tempat yang lebih jauh dalam rantai makanan, tulis para peneliti.
-
Bagaimana jejak kaki dinosaurus itu ditemukan? Formasi Wonthaggi di tenggara Melbourne telah menjadi sumber yang kaya akan fosil berumur 120–128 juta tahun. Hal ini membantu mengungkap kepada dunia keberadaan beberapa spesies dinosaurus herbivora kecil, seperti dikutip dari IFL Science, Kamis (12/9).
-
Apa spesies dinosaurus baru yang ditemukan di China? Peneliti di China menemukan pecahan fosil dinosaurus yang tidak dikenal, yang kemudian diketahui merupakan spesies baru. Para peneliti menamai spesies ini "reptil Baiyin" atau Baiyinosaurus baojiensis.
Lida menambahkan, keberadaan jejak kaki dinosaurus menunjukkan bahwa ini mungkin menjadi rute bagi dinosaurus bergerak melintasi wilayah tersebut dalam waktu yang relatif singkat selama Zaman Kapur Akhir.
Foto: www.news.cn
Jejak kaki pertama kali ditemukan pada bulan November tahun lalu, ketika lebih dari 240 fosil jejak kaki dinosaurus diidentifikasi, dan pada awal April, ditemukan 364 jejak dinosaurus lainnya.
Sumber: Arkeonews
Hingga saat ini, telah ditemukan lebih dari 600 jejak kaki dinosaurus di area seluas sekitar 1.600 meter persegi di situs yang berada di Desa Longxiang itu.
Foto: www.news.cn
Jumlah jejak kaki dinosaurus diperkirakan akan melebihi 1.000 seiring berlanjutnya penggalian, ungkap Xing, sembari menekankan bahwa jejak tersebut diyakini ditinggalkan oleh paling tidak delapan jenis dinosaurus termasuk sauropoda, theropoda besar dan kecil, serta ornithopoda.
Jejak yang baru ditemukan mencakup jejak dari sauropoda besar, makhluk herbivora dengan leher dan ekor panjang serta tubuh yang dapat mencapai panjang 20 meter.
Situs ini juga memperlihatkan jejak kaki berukuran kurang dari 10 sentimeter, yang menurut Xing, milik dinosaurus berkaki burung dengan panjang sekitar 1 meter.
Para ilmuwan berpendapat bahwa ini merupakan situs terbesar dan paling beragam dari periode Kapur Atas yang pernah ditemukan di China sampai saat ini.
Chen Runsheng, wakil direktur Survei Geologi Fujian dan anggota tim peneliti mengatakan situs ini memiliki formasi sedimen geologi yang melimpah, menunjukkan bahwa situs ini dulunya berdekatan dengan sumber air tempat dinosaurus biasa mencari makanan dan minum.
Chen menambahkan, bersama dengan kemajuan penelitian, di daerah ini kemungkinan akan ditemukan lebih banyak fosil dinosaurus selain jejak kaki.
- Jejak Kaki Burung Berusia 210 Juta Tahun Ditemukan, Bukti Evolusi dari Dinosaurus Terjadi Lebih Awal
- Fosil Dinosaurus Ditemukan dengan Tulang Hampir Utuh dan Kulitnya Masih Menempel
- Dinosaurus Sebesar Kucing Pernah Hidup 100 Juta Tahun Lalu, Ilmuwan Temukan Jejak Kaki Mungilnya
- Spesies Dinosaurus Langka Berusia 150 Juta Tahun Ditemukan, Punya Kaki Dua Kali Lebih Panjang dari Paha