Menurut Pakar Gizi, Begini Cara Turunkan Berat Badan Melalui Pola Makan dan Aktivitas
Menurunkan berat badan bisa dilakukan oleh seseorang melalui penerapan pola makan dan aktivitas.
Menurunkan berat badan bisa dilakukan oleh seseorang melalui penerapan pola makan dan aktivitas.
-
Bagaimana cara memilih makanan yang tepat untuk diet sehat? Nggak hanya mengontrol asupan lemak di dalam tubuh, penting juga nih untuk tetap selektif memilih jenis makanan yang dikonsumsi. Ada beberapa alternatif makanan sehat bernutrisi yang bisa dicoba untuk mencegah timbunan lemak di perut. Misalnya saja makanan tinggi serat dan kaya karbohidrat kompleks seperti sayur, buah dan gandum. Selain itu, makanan tinggi protein seperti daging tanpa lemak, ikan dan kacang-kacangan. Terakhir, makanan dengan lemak sehat seperti alpukat, kedelai dan yogurt.
-
Bagaimana cara memilih diet yang aman dan sehat? Cara menentukan diet yang tepat kedua dengan pastikan untuk melakukannya yang sehat dan aman. Kebanyakan orang melakukan diet dengan langsung mengubah secara drastis pola makan sehari-hari. Hal ini tidak benar dilakukan. Sebaiknya lakukan diet dengan sehat dan aman. Jika diet dilakukan secara ekstrem, tubuh berisiko mengalami kekurangan nutrisi penting, membuat hormon tidak stabil, dan malah menimbulkan masalah baru bagi kesehatan.
-
Kenapa minuman sehat penting saat diet? Ketika Anda sedang menurunkan berat badan, konsumsi makanan dan minuman sehari-hari merupakan hal yang perlu diperhatikan.
-
Apa saja tips makan sehat untuk penderita diabetes? Tips makan sehat untuk penderita diabetes yang pertama adalah dengan memilih karbohidrat sehat. Karbohidrat adalah sumber energi utama bagi tubuh, tetapi juga dapat mempengaruhi kadar gula darah. Pilihlah karbohidrat yang memiliki indeks glikemik rendah, yaitu jenis karbohidrat yang tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat dan tinggi. Contoh karbohidrat sehat adalah biji-bijian utuh, buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan produk susu tanpa pemanis. Hindari karbohidrat olahan seperti roti putih, nasi putih, dan sereal instan.
-
Bagaimana cara mengatur porsi makan dalam sehari agar diet sehat lebih efektif? Porsi makan dalam sehari sebaiknya dibagi menjadi empat bagian, yaitu sarapan, makan siang, makan malam, dan camilan.
-
Apa saja tips sehat ala Letjen Muhammad Saleh Mustafa? Tips Meningkatkan Kemampuan Fisik Ala Letjen Saleh Letjen Muhammad Saleh Mustafa memberikan 4 latihan yang harus dilakukan agar dapat meningkatkan kesehatan dan kebugaran jasmani. Latihan pertama adalah latihan otot. Latihan otot berguna untuk meningkatkan daya tahan otot. Beberapa latihan yang bisa dilakukan untuk meningkatkan otot adalah push up, sit up, plank, pull up, dan squat Latihan kedua adalah jogging. Jogging berguna untuk menjaga kebugaran kardiovaskular dan dapat membantu meningkatkan daya tahan. Letjen Saleh menyarankan untuk jogging selama 15 sampai 30 menit.Latihan ketiga adalah bersepeda. Latihan ini bermanfaat untuk melatih otot kaki. Selain itu, bersepeda juga dapat meningkatkan stamina, konsentrasi, dan kekuatan jantung. Latihan keempat adalah aerobik. Senam aerobik adalah senam yang populer dan telah dilakukan oleh banyak orang.Senam yang dilakukan dengan intensitas tinggi berguna untuk melatih otot jantung dan stamina. Pasalnya, ketika melakukan gerakan senam aerobik maka semua otot tubuh ikut bergerak.
Menurut Pakar Gizi, Begini Cara Turunkan Berat Badan Melalui Pola Makan dan Aktivitas
Pakar gizi, Firlianita Ahdiyanti, S.Gz dari Instalasi Pelayanan Gizi Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo, memberikan panduan praktis bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan dengan sehat. Dalam sebuah diskusi kesehatan daring, Firlianita menekankan pentingnya menyatukan pola makan seimbang dengan aktivitas fisik rutin.
Firlianita mengingatkan bahwa fokus tidak boleh hanya pada asupan makanan semata. Aktivitas fisik yang teratur dan terukur menjadi elemen penting dalam mencapai tujuan penurunan berat badan yang sehat. Aktivitas fisik teratur dan terukur berarti melakukannya sebanyak 3-5 kali dengan durasi minimal 150 menit per minggu.
Contoh aktivitas fisik yang direkomendasikan termasuk jalan kaki atau berjalan cepat, yang dapat membantu mencapai penurunan berat badan sekitar 0,5-1 kg dalam satu minggu.
- Cara Aman Turunkan Berat Badan Tanpa Risiko Kulit Kendur atau Bergelambir Menurut Ahli Gizi
- Untuk Menurunkan Berat Badan, Lebih Baik Makan 2 atau 3 Kali dalam Sehari?
- 8 Makanan Sehat yang Bisa Menambah Berat Badan, Mulai dari Kacang-kacangan hingga Pasta
- Pola Makan yang Sehat untuk Meningkatkan Berat Badan
Firlianita menekankan bahwa konsistensi dalam olahraga menjadi kunci keberhasilan. Olahraga rutin sebanyak 3-5 kali per minggu dengan durasi 150 menit per minggu atau sekitar 40-45 menit setiap sesi menjadi patokan yang baik.
Dari segi pola makan, Firlianita menyarankan pengurangan asupan kalori sekitar 500 kalori per hari.
"Kurangi 500 kalori selama misalnya target turun berat badan 4 kg, jadi targetnya dalam satu minggu harus turun sekitar 1 kg, itu harus rutin melakukan olahraga rutin 3-5 kali per minggu dengan durasi 150 menit per minggu artinya setiap kali olahraga itu bisa 40-45 menit minimal," jelas Firlianita.
Ini dapat diwujudkan dengan mengurangi porsi makanan sehari-hari. Sebagai gambaran, mengurangi 500 kalori setara dengan memotong dua centong nasi, satu potong ayam, dan satu gelas kopi susu. Pendekatan ini, jika diikuti secara rutin, dapat membantu mencapai target penurunan berat badan sekitar 1 kg per minggu.
Selain pengurangan kalori, Firlianita juga menyoroti pentingnya mengurangi konsumsi makanan tinggi gula, lemak, dan garam. Berdasarkan pedoman Kementerian Kesehatan, seseorang seharusnya tidak mengonsumsi lebih dari 4 sendok makan gula, 1 sendok teh garam, dan 5 sendok makan minyak atau setara dengan 67 gram lemak dalam sehari.
Firlianita memberikan peringatan khusus kepada mereka yang sudah masuk kategori kelebihan berat badan, terutama jika terukur melalui Indeks Massa Tubuh (IMT) antara 23-25. Ini menunjukkan bahwa seseorang sudah memiliki risiko menuju obesitas. Firlianita menggarisbawahi bahwa berat badan ideal harus memperhatikan IMT dan tinggi badan, dengan berat badan ideal sekitar 90% dari tinggi badan.
"IMT 23,5 ini harus hati-hati, sudah masuk kategori kelebihan berat badan, jadi ada risiko menuju obesitas sehingga harus hati-hati. Berat badan idealnya, itu tinggi badan dikali 90 persen, yakni 47-48 kg," tutur dia.
"Orang dengan obesitas tingkat 1, masih bisa kita bantu pola makan dan aktivitasnya. Namun, orang dengan IMT di atas 30 atau bahkan 40 ke atas, itu biasanya sudah ada intervensi medik artinya obat-obatan yang diawasi dokter, tindakan operasi seperti bariatrik surgery," jelas Firlianita.
Obesitas disebutnya bukan hanya tentang penampakan seseorang yang terlihat besar atau gemuk, tetapi sebenarnya sudah termasuk dalam kategori penyakit karena sudah banyak terjadi gangguan metabolisme di dalam tubuhnya, sehingga tidak bisa dibiarkan begitu saja namun memerlukan intervensi.