Fosil Dinosaurus Ini Ditemukan di Pekarangan Pribadi, Terjual dengan Harga Rp 716 Miliar
Fosil dinosaurus jenis ini ditemukan dan kemudian di lelang. Harga tersebut konon menjadi yang termahal sepanjang lelang fosil.
Fosil Stegosaurus menjadi fosil paling berharga yang pernah dijual di pelelangan. Mengutip CNN, Senin (29/7), fosil itu terjual seharga USD44,6 juta atau Rp 716 miliar di New York, Amerika Serikat.
Menurut Sotheby's, rumah lelang yang menangani penjualan, fosil dinosaurus itu dijual kepada pembeli yang tidak disebutkan namanya setelah dicari oleh tujuh penawar. Fosil tersebut, yang dijuluki “Apex,” melampaui perkiraan pra-penjualannya, yaitu antara USD4 juta (Rp 65 miliar) dan USD6 juta (Rp 97 miliar).
-
Di mana fosil Stegosaurus ditemukan? Penemuan ini terjadi pada 2017 di Daerah Otonomi Manchu Fengning, Provinsi Hebei Utara, China, bersama dengan nenek moyang primitif Triceratops.
-
Bagaimana fosil dinosaurus ini ditemukan? Fosil lebih mungkin muncul setelah hujan, karena air mengungkap material dengan menghilangkan sedimen yang menutupinya, dalam fenomena yang dikenal sebagai pelapukan.
-
Bagaimana fosil Stegosaurus ini terawetkan dengan baik? Setelah itu, suatu kekuatan menggeser tubuhnya dari daratan terbuka ke dalam air yang lebih dalam, dan kemudian gunung berapi di sekitarnya tampaknya meletus dan mengubur dinosaurus serta permukaan air dalam lapisan abu bertumpuk.
-
Kapan fosil dinosaurus itu ditemukan? Fosil yang ditemukan pada Mei lalu di dekat sebuah waduk di kotamadya Sao Joao do Polesine itu diperkirakan berusia sekitar 233 juta tahun.
-
Siapa yang menemukan fosil dinosaurus ini? Penemuan ini merupakan hasil kerja sama antara Universitas Portsmouth dan Universitas Bath, yang telah melakukan penelitian di Pulau Isle of Wight selama lebih dari satu abad.
-
Bagaimana cara fosil dinosaurus terbentuk? Ini lantaran proses fosilisasi yang jarang terjadi dan hanya terbentuk dalam keadaan tertentu saja.
Fosil ini ditemukan di lahan pekarangan pribadi di Moffat County, Colorado, oleh ahli paleontologi komersial Jason Cooper pada tahun 2022, kata Sotheby's dalam siaran persnya.
Setelahnya fosil itu diawetkan dalam batu pasir keras, yang melindungi tulang agar tidak terdistorsi. Fosil dinosaurus ini berukuran tinggi 3 meter dan panjang hampir 8 meter dari hidung hingga ekor. Diindikasikan menunjukkan bahwa Apex adalah individu dewasa yang besar dan kuat.
Kontroversi
Beberapa ahli paleontologi berpendapat bahwa fosil tersebut sebaiknya dipajang di museum daripada dijual kepada orang. Steve Brusatte, seorang profesor paleontologi dan evolusi dari Universitas Edinburgh, Skotlandia turut berkomentar.
Menurutnya, Apex adalah fosil dinosaurus yang penting, terutama karena jumlah kerangka (Stegosaurus) yang baik jauh lebih sedikit dibandingkan dinosaurus terkenal lainnya seperti T. rex dan Triceratop.
“Sangat disayangkan ketika fosil seperti ini, yang bisa mendidik dan membangkitkan rasa ingin tahu banyak orang, hilang begitu saja di rumah seorang oligarki,” kata Brusatte sebelum dijual.
- Ilmuwan Temukan Fosil Dinosaurus Terkecil Berusia 80 Juta Tahun, Ukurannya Hanya Sebesar Kancing Baju & Masih Lengkap dengan Embrionya
- Lelang Kerangka Dinosaurus T-Rex Pecah Rekor Jadi Termahal, Terjual Seharga Rp517 MIliar
- Saat Beli Fosil Dinosaurus secara Online, Ilmuwan Kaget Ternyata Spesies Mengerikan
- Peneliti Temukan Fosil Dinosaurus Spesies Baru Berusia 165 Juta Tahun, Punggungnya Berlapis Baja dan Ditumbuhi Sisik Tajam Bagai Duri
“Orang yang sangat kaya akan selalu mampu mengalahkan museum ketika dinosaurus dijual di pasar terbuka, jadi harapan saya adalah jika ada seseorang yang mampu membeli fosil seperti ini, lebih baik disumbangkan ke museum,” tambah dia.