Ilmuwan peringatkan manusia zaman es kembali di tahun 2030!
Zaman es kecil pernah menghantam Bumi 370 tahun silam
Di konferensi National Astronomy yang diadakan awal Juli lalu, seorang Profesor bernama Valentina Zharkova mengutarakan sebuah hasil penelitian yang sangat mengejutkan. Bagaimana tidak, dia memperingatkan manusia bila zaman es akan kembali membekukan Bumi.
Berdasarkan penelitian Valentina, zaman es itu akan terjadi sekitar tahun 2030 akibat dari kacaunya siklus matahari, Daily Mail (10/07).
-
Apa yang ditemukan oleh para astronom di luar angkasa? Para astronom telah mendeteksi partikel langka dan berenergi sangat besar yang jatuh ke Bumi dari luar angkasa.
-
Siapa astronot Indonesia yang nyaris ikut misi NASA? Sosok inspiratif ini bernama Pratiwi Sudarmono, yang pada Oktober tahun 1985 terpilih oleh badan antariksa Amerika Serikat, NASA, untuk bergabung dalam misi pesawat ulang-alik ke luar angkasa.
-
Bagaimana para astronom mempelajari atmosfer planet di luar tata surya? Para astronom sekarang dapat menganalisis atmosfer planet yang mengorbit bintang jauh, mencari bahan kimia yang hanya dapat dihasilkan oleh organisme hidup, seperti yang terjadi di Bumi.
-
Apa yang NASA uji coba? NASA sedang menguji Komunikasi Optik Luar Angkasa (DSOC) – menggunakan laser inframerah untuk mengirim pesan kembali ke Bumi.
-
Di mana para astronot ini melakukan penelitian tentang sakit kepala? Tim peneliti melakukan penelitian terhadap 24 astronot yang pergi ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS) selama 26 minggu.
-
Di mana astrolab ini ditemukan? Museum tersebut, ketika dihubungi oleh Gigante, belum mengetahui nilai sejarah penting yang dipunyai oleh astrolab tersebut.
Perlu diketahui, matahari mempunyai siklus 11 tahunan di mana saat siklus itu terjadi, aktivitas matahari mencapai puncaknya atau sebaliknya 'tertidur'.
Nah, di siklus matahari ke-26 yang akan terjadi di antara tahun 2030-2040, aktivitas matahari akan mencapai titik terendahnya, sama seperti 370 tahun silam. Fenomena pasifnya matahari itu disebut 'Maunder Minimum'.
370 Tahun lalu, tepatnya di antara tahun 1646-1715, Maunder Minimum menyebabkan Bumi dihantam zaman es kecil. 'Tertidurnya' matahari menyebabkan kawasan Eropa mengalami musim dingin terburuk dalam sejarah. Saat itu sungai Thames di Inggris bahkan dikatakan membeku total!
Menurut Profesor Valentina, kacaunya siklus matahari itu disebabkan oleh tidak 'seiramanya' gerakan lapisan luar matahari dan lapisan dalamnya. Ketika Maunder Minimum terjadi di tahun 2030an, dua lapisan matahari itu diprediksi saling mengganggu gerakan satu sama lain.
Imbasnya, matahari tidak bisa menghasilkan energi penuh seperti biasa. Hal itu terlihat dari penurunan drastis jumlah bintik matahari. Bahkan, saat Maunder Minimum 370 tahun lalu terjadi, bintik matahari dikatakan sempat hilang sama sekali.
Baca juga:
Mengapa hewan pemakan bangkai tidak pernah keracunan?
4 Alasan pantai Inggris jadi kuburan paus-paus raksasa
Penelitian ungkap 5 fakta mengejutkan dari 117 juta danau di Bumi
Game Tetris, menurunkan trauma pasca peristiwa buruk
Rahasia gedung tertinggi di dunia, Burj Khalifa