Ternyata Bumi Kecil, Ini Perbandingan Ukuran Planet di Tata Surya
Berikut adalah perbandingan ukuran planet di tata surya. Siapa terbesar?
Berikut perbandingan ukuran planet di tata surya.
Ternyata Bumi Kecil, Ini Perbandingan Ukuran Planet di Tata Surya
Bumi merupakan planet yang dihuni manusia. Bumi ini berada dalam kumpulan planet lainnya yang berputar mengelilingi sebuah bintang bernama Matahari.
Kumpulan ini disebut dengan istilah Tata Surya. Kita sering mengira bahwa Bumi adalah sebuah planet yang besar, dengan gunung, lautan, dan daratan yang terhampar luas.
Namun tahukah kamu bahwa ukuran bumi termasuk kecil jika dibandingkan banyak planet lain yang ada di Tata Surya?
Dilansir dari NASA, ini perbandingan ukuran-ukuran planet di Tata Surya dengan Bumi. Urutan planet di bawah adalah berdasarkan jaraknya ke Matahari.
-
Kapan tata surya terbentuk? Sejak tata surya terbentuk pada 4,6 lalu, kemudian diikuti dengan 4,59 miliar tahun selanjutnya terbentuklah planet-planet besar, seperti Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
-
Di mana planet Neptunus berada dalam Tata Surya? Lebih jauh lagi dari Matahari, sepertinya tidak ada manusia di Bumi yang bisa melalui satu tahun di Neptunus.
-
Bagaimana para astronom mempelajari atmosfer planet di luar tata surya? Para astronom sekarang dapat menganalisis atmosfer planet yang mengorbit bintang jauh, mencari bahan kimia yang hanya dapat dihasilkan oleh organisme hidup, seperti yang terjadi di Bumi.
-
Bagaimana Merkurius menjadi planet terkecil di Tata Surya? “Merkurius yang kita lihat saat ini mungkin tidak lebih dari inti planet yang sebelumnya pernah ada di sana,” ucap Nicola Mari, ahli geologi planet dari Universitas Pavia, Italia, yang tergabung dalam proyek BepiColombo. Misi ini merupakan misi kolaborasi dari Badan Antariksa Eropa (ESA) dan Badan Penjelajah Antariksa Jepang (JAXA) untuk pergi ke Merkurius.
-
Apa yang ditemukan para ilmuwan di tepi Tata Surya? Para ilmuwan menemukan indikasi adanya dua Sabuk Kuiper, atau setidaknya dua komponen terpisah di sabuk ini, yang berada di tepi Tata Surya.
-
Kenapa ilmuwan masih sedikit memperhatikan keberadaan planet baru di Tata Surya? Hal itu sangat mungkin terjadi lantaran penelitian saat ini tak terlalu fokus pada adanya potensi planet baru di dalam Galaksi Bima Sakti ini. "Saya yakin ada, tetapi porsi memperhatikan planet ini masih sedikit," Nathan melanjutkan,
Planet Merkurius
Karena kedekatannya dengan matahari ini, Merkurius mengalami perubahan dramatis pada suhu siang dan malamnya.
Pada siang hari, suhu merkurius dapat mencapai 450 C. pada malam hari, suhunya anjlok mencapai minus 180 C.
Planet Venus
Venus memiliki radius rata-rata 6.052 km, hanya sedikit lebih kecil dari Bumi.
Meskipun sering disebut kembaran Bumi, sebenarnya atmosfer Venus sangat berbeda dari Bumi.
Atmosfer Venus sangat beracun karena terbuat dari awan asam sulfat.
Venus juga merupakan planet terpanas di Tata Surya dengan suhu rata-rata mencapai 465 C.
Planet Bumi
Bumi tempat tinggal kita adalah planet yang penuh dengan kehidupan. Sepertiga dari planet ini ditutupi oleh air. Radius rata-ratanya adalah 6.371 km, sedikit lebih besar daripada Venus.
Planet Mars
Mars dikenal sebagai planet merah yang muncul akibat debu yang terbuat dari oksidasi besi. Mars memiliki radius rata-rata 3.390 km, sekitar setengah dari radius Bumi.
Planet Jupiter
Planet ini adalah planet terbesar di Tata Surya kita. Memiliki radius rata-rata 69.911 km atau sebelas kali dari radius bumi, planet ini adalah sebuah planet gas. Menurut NASA, planet ini adalah planet paling masif di Tata Surya, dua kali lebih besar dari gabungan semua planet yang lain.
Planet Saturnus
Saturnus terkenal dengan cincin ikoniknya yang terbuat dari es dan batu. Sayangnya, cincin ikonik ini diperkirakan akan hilang karena gravitasi Saturnus yang perlahan-lahan akan menghancurkan cincin tersebut. Saturnus memiliki radius rata-rata 58.232 km, sekitar Sembilan kali lebih besar dari radius Bumi.
Planet Uranus
Uranus memiliki ekuator yang hampir tegak lurus terhadap orbitnya dan merupakan planet yang miring.
Dipercaya sekitar 4 miliar tahun lalu sebuah objek dengan ukuran dua kali ukuran Bumi pernah menabraknya, karena itulah Uranus miring.
Planet Neptunus
Dengan radius rata-rata 24.622 km, Neptunus hanya sedikit lebih kecil dari Uranus dan merupakan planet keempat terbesar di Tata Surya kita. Letak Neptunus yang sangat jauh dari Matahari membuat Neptunus sangat dingin. Neptunus juga penuh dengan badai dan angin kencang yang supersonik.
- Planet di Luar Angkasa Saling Bergerak Tapi Tak Bertabrakan, Begini Penjelasan Ilmuwan
- Darimana Asal Usul Nama Bumi untuk Planet Ini? Ini Penjelasannya
- Di Luar Tata Surya, Ada Planet yang Diselimuti Samudera, Manusia Bisa Tinggal di Sana?
- Ini Batu Permata Terlangka di Dunia Sekelas Berlian tetapi Jarang Dilirik Orang