Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Korek-korek tanah, polisi di Aceh dapat batu mustika Rp 22 miliar

Korek-korek tanah, polisi di Aceh dapat batu mustika Rp 22 miliar Batu mustika Mani Gajah. ©2015 merdeka.com/afif

Merdeka.com - Anggota Polisi Air Kepolisian Daerah Aceh, Brigadir Kepala (Bripka) Safrizal menemukan batu Mustika Mani Gajah berawal dari mimpi. Setelah dua kali mimpi, setengah percaya, dirinya menuju ke lokasi yang dimimpikannya.

Saat tiba di lokasi, Bripka Safrizal mengambil kayu sepanjang dua meter mengorek-ngorek lokasi seperti petunjuk dalam mimpi sedalam 10 sentimeter. Lalu dia menemukan kantong plastik yang berisi batu tersebut.

"Saya dapat pertama ini dalam mimpi, pertama saya tidak hirau, tetapi tiga hari setelah mimpi pertama, seakan-akan nyata adanya, maka saya datangi untuk mengambilnya," kata Brikpa Safrizal kepada wartawan di Banda Aceh, Rabu (25/3).

Batu fosil Mustika Mani Gajah ini ditemukan sekitar tiga minggu lalu di Kampong Mulia, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh. Setelah ditimbang di toko emas, batu fosil ini seberat 22,2 gram berwarna putih kristal dibandrol harga Rp 22,2 miliar.

Setelah satu minggu ditemukannya fosil Mustika Mani Gajah ini, Bripka Safrizal mengaku mimpi bertemu dengan Presiden Jokowi dan bahunya ditepuk oleh orang nomor satu di Indonesia, seraya memberikan selamat kepadanya.

"Saya sempat mimpi bertemu Presiden setelah dapat batu ini dan menepuk bahu saya, Pak Presiden bilang selamat untuk saya," imbuhnya.

Awalnya, Bripka Safrizal tidak mengetahui sama sekali batu ini memiliki harga selangit. Karena dia suka dengan batu ini, lalu menggantungkannya di leher. "Baru kemudian dilihat oleh salah seorang kolektor batu, dibilang ini mahal harganya," jelasnya.

Lantas batu Mustika Mani Gajah yang dia temukan menarik perhatian beberapa orang kolektor. Seorang pengusaha showroom mobil di Banda Aceh sempat menawarkan Rp 5 miliar ditambah satu unit rumah seharga Rp 1 miliar.

Kemudian seorang sipil yang bekerja di Kodam Iskandar Muda juga menginginkan mustika itu dengan harga Rp 2,5 miliar ditambah satu unit mobil Toyota Rush.

"Belum saya lepaskan, saya tetap bertahan dengan harga Rp 1 miliar per gram, jadi totalnya Rp 22,2 miliar," tegasnya.

Bila nantinya mustika Mani Gajah laku terjual dengan harga Rp 22,2 miliar, Bripka Safrizal bernazar akan membangun rumah panti suhan anak yatim seharga Rp 3 miliar.

Rencananya, panti asuhan untuk anak yatim ini akan dibangun di lokasi tempat ditemukannya batu berharga ini – yaitu di Kampong Mulia, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh. Bila tidak ada lahan, dirinya akan mencari lahan lain untuk dibangun panti asuhan.

"Kalau belum peletakan batu pertama pembangunan panti asuhan nanti, sepersen pun saya tidak makan uang hasil penjualan barang ini, saya bangun terlebih dahulu panti asuhan," tukasnya.

Barang berharga ini, jelasnya, saat ini disimpan di safety box di BCA Banda Aceh. Siapa pun nanti yang ingin membeli, Bripka Safrizal menyebutkan akan melakukan transaksi di bank ini.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mimpi Bertemu Pria Bermahkota, Warga Jombang Temukan Pusaka & Bangunan Kuno Peninggalan Kerajaan Majapahit di Dalam Hutan
Mimpi Bertemu Pria Bermahkota, Warga Jombang Temukan Pusaka & Bangunan Kuno Peninggalan Kerajaan Majapahit di Dalam Hutan

Menariknya, pusaka serta bangunan itu ditemukannya di dalam sebuah hutan. Sebelumnya pria ini mengaku bahwa mendapatkan isyarat lewat sebuah mimpi.

Baca Selengkapnya
Puluhan Sumur Zaman Majapahit Ditemukan, Diyakini sebagai Tempat Jebakan Kuda
Puluhan Sumur Zaman Majapahit Ditemukan, Diyakini sebagai Tempat Jebakan Kuda

Seorang warga pengrajin batu bata di Mojokerto, Jawa Timur tidak sengaja menemukan puluhan sumur saat mencangkul tanah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kapolri Listyo Kagum Temui Bripka Joko Jadi Penggali Kubur, Ditawari Sekolah Perwira
VIDEO: Kapolri Listyo Kagum Temui Bripka Joko Jadi Penggali Kubur, Ditawari Sekolah Perwira

Aksi mulia personel Polsek Samarinda Ulu, Bripka Joko Hadi Aprianto menarik perhatian pimpinan Polri.

Baca Selengkapnya
Pria Mojokerto Ini 23 Tahun Bangun Gua Bawah Tanah Tapi Belum Rampung, Penampakannya Bak Istana Kerajaan
Pria Mojokerto Ini 23 Tahun Bangun Gua Bawah Tanah Tapi Belum Rampung, Penampakannya Bak Istana Kerajaan

Mustain mengaku membangun gua di lahan perkebunannya setelah mendapatkan wangsit melalui mimpi

Baca Selengkapnya
Kronologi 2,6 Kg Emas Hiasan Kubah Masjid di Maluku Dicuri
Kronologi 2,6 Kg Emas Hiasan Kubah Masjid di Maluku Dicuri

Polisi menemukan barang bukti tiang alif berlapis emas seberat kurang lebih 2,6 kilogram.

Baca Selengkapnya
Bernilai Fantastis, Pria Ini Menemukan Batu Giok dan Kristal di Pedalaman Hutan
Bernilai Fantastis, Pria Ini Menemukan Batu Giok dan Kristal di Pedalaman Hutan

Begini penampakan batu giok dan kristal mani gajah saat mencari di dalam hutan Sumatera.

Baca Selengkapnya
Tampang Bos Tambang Batubara Ilegal Usai Diciduk di Apartemen, Total Asetnya Capai Rp13 M
Tampang Bos Tambang Batubara Ilegal Usai Diciduk di Apartemen, Total Asetnya Capai Rp13 M

Asetnya berupa tiga unit rumah di Muara Enim dan Palembang, lima unit mobil, dan sepeda motor.

Baca Selengkapnya
Situs Tingkip, Peninggalan Masa Hindu-Buddha yang Ditemukan Melalui Mimpi
Situs Tingkip, Peninggalan Masa Hindu-Buddha yang Ditemukan Melalui Mimpi

Salah satu peninggalan sejarah yang berada di Provinsi Sumatera Selatan ini bercorak agama Buddha sederet dengan situs Candi Lesungbatu.

Baca Selengkapnya
Menilik Sejarah Batu Hobon Pusuk Buhit, Dipercaya Jadi Tempat Peninggalan Harta Karun Raja Batak
Menilik Sejarah Batu Hobon Pusuk Buhit, Dipercaya Jadi Tempat Peninggalan Harta Karun Raja Batak

Batu peninggalan di Pulau Samosir ini memiliki bentuk yang unik.

Baca Selengkapnya
Berangus Mafia Tanah, Dirreskrimsus Polda Metro Raih Penghargaan dari Menteri ATR
Berangus Mafia Tanah, Dirreskrimsus Polda Metro Raih Penghargaan dari Menteri ATR

Kombes Ade Safri menyelamatkan aset negara senilai Rp10 triliun yang telah berkonflik selama 23 tahun.

Baca Selengkapnya
Tak Kapok Masuk Penjara, Pemuda Buleleng Ini Nekat Curi Emas dan Tembaga di Pura
Tak Kapok Masuk Penjara, Pemuda Buleleng Ini Nekat Curi Emas dan Tembaga di Pura

Usai menjadi buron sekian lama, Towe berhasil ditangkap di rumah istrinya di Kelurahan Banyuning Kabupaten Buleleng.

Baca Selengkapnya
Mafia Tanah Bikin Resah, 100 Hektare Lahan Warga Jambi Diserobot sampai Pondok Dibakar
Mafia Tanah Bikin Resah, 100 Hektare Lahan Warga Jambi Diserobot sampai Pondok Dibakar

100 Hektare Lahan Warga Jambi Diserobot sindikat mafia tanah sampai Pondok Dibakar

Baca Selengkapnya