Sedang Bangun Proyek Pusat Bisnis, Arkeolog Temukan 'Tempat Dugem' Zaman Perunggu
Arkeolog di Inggris menemukan sejumlah artefak Zaman Perunggu di sebuah lokasi pembangunan pusat bisnis.
Sebuah lubang berisi kendi Bellarmine, ratusan pipa tanah liat dan botol anggur Jerman ditemukan arkeolog di lokasi proyek pembangunan Dover Beacon di Inggris.
Dilansir dari laman BBC, tim arkeolog dari Canterbury Archaeological Trust yang terdiri dari tujuh orang ini memperkirakan temuan mereka sebagai bagian dari sebuah klub malam kuno.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di Desa Zaman Perunggu Must Farm? Para arkeolog juga menemukan berbagai artefak serta sisa makanan. Arkeolog Temukan Desa Zaman Perunggu Berusia 3.000 Tahun, Dibangun Terapung di Atas Sungai Arkeolog Inggris menemukan desa Zaman Perunggu yang masih lengkap dengan permukiman warga. Dulunya ini adalah desa yang kecil dan nyaman.Ada lima rumah berbentuk bulat berbentuk panggung, dibangun di atas tiang setinggi sekitar 2 meter, berada di atas sungai yang berkelok-kelok di timur Inggris.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di desa Zaman Perunggu, Must Farm? Arkeolog di Inggris menemukan meja makan di desa Zaman Perunggu, Must Farm di dekat daerah Peterborough. Must Farm juga dikenal sebagai "Pompeii-nya Inggris".Desa yang hancur karena kebakaran ini menyimpan sejumlah artefak penting seperti tekstil, perkakas kayu, dan bahkan sisa makanan.
-
Di mana letak Kota Zaman Perunggu yang ditemukan oleh para arkeolog tersebut? Cekungan Pannonia merupakan wilayah yang berpusat di Hungaria modern dan beberapa negara Eropa Tengah.
-
Bagaimana cara arkeolog menemukan kota zaman perunggu tersebut? Menggunakan citra satelit dari Google Maps dan Sentinel-2 Badan Antariksa Eropa, serta kerja lapangan pejalan kaki dan penggalian skala kecil, para peneliti melaporlan identifikasi terhadap 100 situs prasejarah baru yang mencakup wilayah seluas 8.000 kilometer persegi.
-
Dimana para arkeolog menemukan artefak bela diri ini? Temuan itu berada di kompleks kuil di Kastil Ayanis, sebuah benteng dekat Danau Van di Turki timur yang termasuk wilayah Kerajaan Urartu atau dikenal saat ini dengan Kerajaan Van.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di lokasi penggalian? Artefak yang ditemukan termasuk koin Romawi dan tembikar dari Zaman Besi dan Perunggu.
Mereka menggali di bekas pub tersebut sejak bulan April lalu, menjelang pembangunan pusat bisnis kreatif dan digital baru.
Sebelumnya, masih di lokasi yang sama ditemukan harta karun lainnya seperti perahu Zaman Perunggu dan roda pemintal Abad Pertengahan.
Pemimpin penggalian ini, Rose Lane mengatakan timnya juga menemukan “Sebuah lubang berisi banyak material sampah termasuk pipa-pipa tanah liat.”
"Kami pikir karena dikaitkan dengan kebiasaan merokok dan minum-minum, banyak barang Bellarmine yang dibawa dari Jerman berisi anggur, jadi mungkin itu adalah halaman belakang rumah minum yang menghadap ke Bench Street,” imbuhnya.
Terhalang proyek pembangunan
Proyek pembangunan Dover Beacon menerima dana sebesar Rp 54 miliar dari Dana Future High Street milik pemerintah dan dana Levelling Up sebesar Rp 307 miliar.
- Arkeolog Temukan Bekas Lahan Pertanian Berusia 5.000 Tahun, Berisi Kapak Sampai Sisa Benih Tanaman
- Arkeolog Temukan Perkampungan Zaman Batu Berusia Sekitar 8.000 Tahun, Dibangun di Atas Dataran Tinggi
- Arkeolog Temukan Pahatan Bergambar Keledai di Lantai Rumah Berusia 13.000 Tahun, Ada Makna Tersembunyi di Baliknya
- Arkeolog Temukan Bangunan Misterius di Bawah Lapangan Bola, Dibangun 1.800 Tahun Lalu dengan Tembok Dicat
Jika sudah selesai bangunan ini nantinya akan menampung studio pendidikan, ruang rintisan, dan pusat bisnis.
Dewan Distrik Dover berharap proyek ini akan mendatangkan keuntungan ekonomi senilai Rp 153 miliar bagi daerah tersebut.
Jamie Pout, wakil pemimpin dewan, mengatakan ia gembira dengan penemuan di lokasi itu.
“Memikirkan beberapa hal yang sangat bersejarah yang terjadi di sini adalah hal yang sangat istimewa. Namun kami ingin mewujudkan sesuatu yang sangat menarik dan ikonik di sini sesegera mungkin.”
Reporter Magang: Elma Pinkan Yulianti