Makanan Sehari-hari Penyumbang Kalori Terbesar bagi Tubuh
Mungkin kita berpikir nasi adalah penyumbang kalori terbesar. Padahal, ada makanan lain yang menjadi sumber kalori terbesar untuk tubuh.
Dari kesibukan sehari-hari hingga gaya hidup modern yang serba cepat, seringkali kita tergoda untuk memilih makanan yang tinggi kalori.
Makanan Sehari-hari Penyumbang Kalori Terbesar bagi Tubuh
Apa saja makanan tinggi kalori yang harus dihindari itu?
Tanpa disadari, kita mengonsumsi berbagai makanan yang menjadi sumber energi bagi tubuh. Meskipun mungkin tampak lezat dan menggugah selera, terlalu banyak mengonsumsi makanan ini dapat berdampak negatif pada kesehatan kita.
-
Kenapa minuman tinggi kalori berisiko bagi kesehatan? Konsumsi minuman tinggi kalori secara berlebihan juga memberikan beberapa risiko kesehatan yang berbahaya. Bahkan, minuman ini dapat meningkatkan risiko penyakit serius jika dikonsumsi dalam jumlah banyak atau jangka panjang.
-
Apa menu mpasi yang paling tinggi kalorinya? Menu ini sangat tinggi kalori, selain itu rasanya sangat lembut dan lumer di mulut. Jadi meskipun anak sedang tumgi bakalan doyan banget.
-
Gimana cara makanan yang bikin kenyang lama bisa ngatur asupan kalori? Perut yang kenyang ini bukan hanya tentang menghindari rasa lapar, tetapi juga mengelola asupan kalori secara lebih efektif.
-
Minuman apa saja yang termasuk jenis minuman tinggi kalori? Berikut kami rangkum jenis minuman tinggi kalori, bisa Anda simak. Jenis minuman tinggi kalori yang pertama adalah minuman kopi kekinian.Minuman kopi kekinian memiliki pengaruh yang signifikan terhadap asupan kalori dan lemak dalam pola makan sehari-hari.
-
Apa yang membuat gorengan mengandung banyak kalori? Gorengan mengandung kalori dan karbohidrat yang lebih tinggi daripada makanan lain. Kalori dan karbohidrat dapat meningkatkan kadar gula darah dan menyebabkan penimbunan lemak dalam tubuh. Hal ini dapat menyebabkan kelebihan berat badan, obesitas, diabetes tipe 2, dan penyakit jantung.
-
Kenapa makanan tinggi kalori penting untuk bayi? Makanan berperan penting dalam menentukan tumbuh kembang anak. Sehingga sejak bayi harus diberikan makanan kaya kalori agar pertumbuhan anak berlangsung dengan baik.
1. Minuman manis
Minuman seperti soda, minuman olahraga, dan jus buah mengandung banyak gula tambahan tetapi rendah nutrisi lainnya. Mengonsumsi minuman ini menambah kalori pada diet Anda tetapi tidak membuat Anda merasa kenyang. Menurut Pedoman Diet 2015–2020 untuk Amerika Serikat, orang harus membatasi kalori dari gula tambahan tidak lebih dari 10 persen dari total asupan harian mereka, yaitu sekitar 12 sendok teh untuk diet 2.000 kalori.2. Makanan panggang
Makanan seperti kue, kue kering, dan banyak makanan penutup siap saji sering mengandung banyak gula tambahan, termasuk fruktosa. Sebuah studi tahun 2015 menemukan bahwa peserta yang mengonsumsi fruktosa mengalami rasa lapar dan keinginan untuk makan yang lebih besar daripada mereka yang mengonsumsi glukosa, jenis gula lainnya. Banyak makanan panggang juga mengandung lemak trans, yang dapat meningkatkan risiko obesitas.
3. Kentang goreng dan keripik kentang
Kentang goreng dan keripik kentang sering sangat tinggi kalori dan lemak. Dalam studi observasional, mengonsumsi kentang goreng dan keripik kentang telah dikaitkan dengan peningkatan berat badan dan obesitas. Sebuah studi tahun 2011 bahkan menemukan bahwa keripik kentang dapat menyebabkan kenaikan berat badan per porsi lebih besar daripada makanan lainnya. Selain itu, kentang yang dipanggang, dipanggang, atau digoreng dapat mengandung zat yang disebut akrilamida, yang telah dikaitkan dengan kanker.
4. Roti putih
Roti putih sangat halus dan sering mengandung banyak gula tambahan. Roti ini memiliki indeks glikemik tinggi, yang berarti dapat menyebabkan peningkatan cepat kadar gula darah. Sebuah studi tahun 2014 pada 9.267 orang menemukan bahwa mengonsumsi dua potong (120 gram) roti putih per hari dikaitkan dengan risiko 40 persen lebih besar terhadap kenaikan berat badan dan obesitas.5. Bar permen
Bar permen biasanya sangat tinggi gula, lemak jenuh, dan kalori. Mereka juga rendah protein dan serat, yang dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama. Bar permen juga dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat diikuti oleh penurunan tajam, yang dapat meningkatkan rasa lapar dan keinginan untuk makan.
6. Mie instan
Mie instan adalah makanan yang mudah disiapkan dan murah, tetapi juga sangat tidak sehat. Sebungkus mie instan bisa mengandung sekitar 400 kalori dan 14 gram lemak. Selain itu, mie instan juga mengandung banyak garam, pengawet, dan bahan kimia lainnya yang bisa berbahaya bagi kesehatan. Mie instan juga rendah serat dan protein, yang membuat Anda cepat lapar lagi.