Arkeolog Temukan Harta Karun Dinasti Terakhir Mesir Kuno di 63 Makam, Berisi Emas Sampai Jimat
Puluhan koin perunggu juga ditemukan selama penggalian.
Kementerian Pariwisata dan Kepurbakalaan Mesir mengumumkan penemuan harta karun peninggalan dinasti terakhir Mesir kuno, terkubur di 63 makam di daerah Delta Sungai Nil. Artefak ini berasal dari periode Dinasti Terakhir atau Ptolomeus.
Saat ini, para ahli sedang melakukan restorasi dan mengklasifikasikan artefak-artefak ini. Menurut juru bicara kementerian, Neveine el-Arif, beberapa dari temuan ini akan dipamerkan di museum negara tersebut.
-
Apa yang ditemukan di 63 kuburan di Mesir Kuno? Arkeolog menemukan 63 kuburan saat melakukan penggalian di komplek nekropolis (pemakaman kuno) Damietta, Mesir, yang berusia lebih dari 2.500 tahun. Tak hanya itu, para arkeolog juga menemukan harta karun emas, koin, dan gerabah atau tembikar.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di makam Mesir Kuno? Mereka berhasil menemukan makam seorang pejabat Mesir kuno dari pertengahan milenium pertama SM, yang dihiasi dengan kemewahan yang sangat mengesankan.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di Mesir Kuno? Pada awal milenium pertama, banyak mumi di Mesir ditemukan dengan potret seperti aslinya yang memperliahatkan mata mumi yang cerah, gaya rambut, dan perhiasannya.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di Mesir? Arkeolog di Mesir temukan sisa-sisa bangunan kuno di Kafr El Sheikh yang digunakan oleh masyarakat Mesir kuno untuk mengamati langit dan bintang-bintang.
-
Dimana artefak Mesir Kuno ditemukan? Para peneliti mengatakan temuan ini akan menjadi harta karun kuno pertama dari 18 barang antik Mesir yang digali pada lokasi terpisah selama 30 tahun di tempat yang paling tidak terduga di Melville House, sebuah bangunan bersejarah di dekat paroki kecil Monimail.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di Mesir? Arkeolog di Mesir menemukan situs yang berisi lebih dari 300 makam mumi.
Harta karun ini ditemukan dalam misi arkeologi Mesir bersama Dewan Tertinggi Kepurbakalaan. Dalam penggalian tersebut, mereka menemukan makam dari batu-bata lumpur di nekropolis Tell al-Deir di kota Damietta, Provinsi Damietta.
Dikutip dari ABC News, harta karun ini terdiri dari kepingan emas dan perhiasan, selain itu ditemukan juga patung, jimat pemakaman, dan bejana tanah liat berisi 38 koin perunggu dari zaman Ptolomeus.
Dinasti Ptolomeus adalah dinasti terakhir Mesir kuno yang juga bagian dari Kekaisaran Romawi. Dinasti ini dibentuk pada tahun 305 SM setelah Alexander yang Agung dari Makedonia merebut Mesir pada tahun 332 SM. Salah satu jenderalnya, Ptolomeus atau Ptolemy, menjadi pemimpin di Mesir atau disebut Ptolemy I. Kepemimpinan dinasti ini kemudian dilanjutkan keturunan Ptolemy dan berakhir di Cleopatra.
Mesir memamerkan artefak dari zaman Ptolomeus untuk pertama kalinya di Museum Mesir di Kairo pada 2018, di mana sekitar 300 artefak dipajang.