Patung Giok Tertua di Dunia Ditemukan, Usianya 5.000 Tahun Berbentuk Naga Berkepala Babi
Arkeolog di China menemukan makam kuno berisi patung naga tertua.
Arkeolog asal China menemukan artefak yang diperkirakan berusia 5.000 tahun berbentuk patung naga yang diukir dari batu giok.
Patung naga tersebut ditemukan bersama artefak lainnya di wilayah pegunungan di Daerah Otonomi Mongolia Dalam di China utara.
-
Dimana patung manusia tertua ditemukan? Arkeolog dari Universitas Istabul, Nemci Karul, menemukan sebuah patung manusia kuno yang diperkirakan berusia 11.000 tahun di Karahan Tepe, Turki.
-
Dimana fosil naga ditemukan? Fosil tersebut ditemukan di deposit batu kapur kuno di China selatan.
-
Kenapa hewan purba ini mirip naga? 'Kami yakin ia akan menarik imajinasi di seluruh dunia karena penampilannya yang mencolok, mengingatkan pada naga China dalam mitos yang panjang dan mirip ular.'
-
Siapa yang temukan fosil 'naga' itu? Dinocephalosaurus orientalis, yang berarti 'kadal berkepala mengerikan' dari timur Samudra Tethys (samudra kuno masa Mesozoikum), pertama kali ditemukan di wilayah Provinsi Guizhou, Tiongkok oleh Profesor Li Chun pada tahun 2003.
-
Di mana fosil 'naga' ditemukan? Dinocephalosaurus orientalis, yang berarti 'kadal berkepala mengerikan' dari timur Samudra Tethys (samudra kuno masa Mesozoikum), pertama kali ditemukan di wilayah Provinsi Guizhou, Tiongkok oleh Profesor Li Chun pada tahun 2003.
-
Kapan patung itu ditemukan? Tidak jelas juga berapa lama ia tersembunyi di bawah tanah sebelum ditemukan pada akhir April 2023 ketika tempat parkir baru hampir selesai dibangun.
Dilansir dari laman Ina.iq, patung naga ini termasuk salah satu dari 100 artefak yang diukir dari batu mulia yang sama berukuran setelapak tangan manusia dan termasuk patung tertua yang pernah ditemukan hingga saat ini.
Berkepala babi
Patung naga yang ditemukan ini memiliki panjang 15 cm, lebar 9,5 cm, dan tebal 3 cm. Namun, yang menarik dari temuan patung naga ini adalah patung naga yang ditemukan para peneliti ini berbeda dari naga yang dikenal oleh umum di zaman modern.
Media lokal China mengatakan patung naga yang ditemukan ini ternyata berkepala babi.
Tak hanya patung naga, arkeolog juga menyoroti temuan patung-patung giok lainnya, yang lazim dalam budaya China utara kuno sekitar 5.000 hingga 6.500 tahun yang lalu.
Temuan ini juga mencakup patung-patung lain berbentuk mahkota, peralatan, perhiasan dan barang-barang dekoratif. Artefak-artefak tersebut diperkirakan sebagai bagian dari ritual penguburan yang dipraktikkan selama periode tertentu.
Reporter Magang: Elma Pinkan Yulianti