Peneliti Temukan Tulang Pinggang Manusia Purba, Jenis Spesies dan Asal Usulnya Masih Misterius
Tulang ini ditemukan di situs Paleolitikum terluas, yang ada di Prancis.
Peneliti Temukan Tulang Pinggang Manusia Purba, Jenis Spesies dan Asal Usulnya Masih Misterius
Peneliti Temukan Tulang Pinggang Manusia Purba, Jenis Spesies dan Asal Usulnya Masih Misterius
Tulang pinggang manusia purba ditemukan puluhan tahun lalu di sebuah gua di Prancis. Hasil analisis terbaru tulang ini sangat mengejutkan. Menurut peneliti, ini adalah tulang pinggang milik spesies baru manusia purba.
Tulang pinggang yang disebut ilium ini ditemukan di kompleks gua Grotte du Renne, situs Paleolitikum yang sangat luas di Eropa.
-
Siapa yang menemukan kerangka manusia purba? Pada 1911, penambang yang mencari bahan baku pupuk menginjak benda aneh di sebuah gua yang dekat dengan Lovelock, Nevada.
-
Siapa yang menemukan Fosil Manusia Purba? Para peneliti berhasil mengekstrak 13 genom dari gua batu Oakhurst, Afrika Selatan.
-
Siapa yang menemukan spesies manusia purba ini? Penemuan ini diumumkan oleh ilmuwan dari Akademi Sains China dan beberapa universitas di China, serta ilmuwan dari Pusat Penelitian Nasional Evolusi Manusia di Spanyol.
-
Dimana tulang manusia purba ditemukan? Dilansir laman Mirror, sisa-sisa tulang itu ditemukan di dekat reruntuhan tembok batu kuno yang pernah menandai perimeter Kastil Dunraven, yang dibongkar pada 1963.
-
Siapa yang menemukan penemuan manusia purba ini? Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Kemajuan Ilmu Pengetahuan ini melibatkan para ahli dari Universitas New York, Universitas Tübingen, dan Museum Nasional di Berlin.
-
Dimana Fosil Manusia Purba ditemukan? Situs arkeologi batu Oakhurst berada di dekat kota George di pantai selatan Afrika Selatan. Tempat ini terletak di tebing batu pasir di Lembah yang subur dengan pohon-pohon yellowwood.
Foto: Pueblopassingby/Wikimedia Commons
Tulang pinggang ini ditemukan di lapisan paling bawah gua. Lapisan paling atas gua mewakili masa ketika manusia modern mendiami wilayah tersebut. Di gua ini juga ditemukan fosil manusia Neanderthal, subspesies manusia purba yang hidup di Eurasia sampai sekitar 40.000 tahun lalu. Sumber: Unilad
Temuan menarik lainnya, sebuah lapisan gua ditemukan, yang mengungkap periode kedua hominid tersebut (Neanderthal dan manusia purba pemilik tulang pinggang) hidup berdampingan. Sumber: Unilad
Tulang Hybrid
Setelah analisis menyeluruh terhadap tulang pinggang ini, tim peneliti membandingkannya dengan 31 tulang manusia modern atau kontemporer dan dua manusia Neanderthal tapi tidak ada yang cocok atau sesuai. Para peneliti mengatakan, tulang pinggang ini semacam hybrid atau campuran dari manusia modern dan Neanderthal.
Menurut tim arkeolog, tulang ini jelas keturunan Homo sapiens, tapi sedikit berbeda secara anatomi dari manusia modern. Tulang ini juga umumnya seperti tulang yang banyak dilihat saat ini. Karena itulah para peneliti menduga ini adalah spesies manusia yang tidak diketahui. Foto: Scientist Reports
"Hasil (penelitian) kami mengindikasikan perbedaan morfologi antara tulang pinggang Neanderthal dan neonatus modern secara anatomi."
Peneliti dalam makalahnya.
Sumber: Unilad
Keturunan Manusia Modern
Para peneliti menduga, ini adalah tulang keturunan manusia modern yang morfologinya sedikit berbeda dari manusia modern saat ini.
Perkakas Purba
Sejumlah perkakas batu juga ditemukan di lapisan gua tersebut seperti batu api dan benda sejenis lainnya.