Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gara-gara film porno, 5 anak SD tusuk kemaluan temannya

Gara-gara film porno, 5 anak SD tusuk kemaluan temannya Ilustrasi Pelecehan Seksual. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Entah apa yang merasuki pikiran dari para siswa SD saat ini hingga tega melakukan tindak kekerasan di luar batas seperti halnya film action di luar negeri. Bagaimana tidak, mungkin hati kita teriris saat melihat tayangan video di jejaring sosial Youtube yang menampilkan adegan kekerasan para siswa SD yang menganiaya temannya yang perempuan.

Tidak hanya satu orang melainkan banyak yang ikut menganiaya di video tersebut. Kini menyusul Bukit Tinggi, di Medan seorang siswi SD juga menjadi korban kekerasan dari teman sekelasnya. Dia disekap dalam kamar mandi dan dianiaya hingga akhirnya siswi SD tersebut dilecehkan.

NA (9) harus menderita trauma yang cukup berat setelah dianiaya, disekap dan dilecehkan dengan cara kemaluan dan anusnya dimasukkan gagang sikat wc. Karena takut kembali dianiaya, dia memilih diam dan tak bersuara. Namun orangtua yang curiga pun akhirnya berhasil mengungkap apa yang didera oleh anak kesayangannya tersebut.

Bagaimana kisah tragis penganiayaan dan pelecehan yang dilakukan 5 siswa SD di Medan ini terjadi? Berikut gara-gara film porno, 5 anak SD tusuk kemaluan temannya pakai gagang sikat

Nonton film porno, 5 anak SD aniaya dan lecehkan teman wanitanya

Setelah kasus kekerasan para pelajar SD yang terekam kamera di Padang, Sumatera Barat, kekerasan terhadap siswa SD lainnya juga terungkap di Medan. Salah seorang siswi SD Negeri Percobaan mengaku dianiaya lima siswi lain di sekolah mereka.Dugaan penganiayaan ini terjadi di SD Negeri Percobaan yang berada di Jalan Sei Petani, Medan. Korbannya berinisial NA (10), siswi kelas 4. Lima pelakunya juga teman sekelasnya, dua di antaranya merupakan pelaku utama, yaitu T dan I.Pihak SD Negeri Percobaan, Jalan Sei Petani Medan, sudah menyelidiki penganiayaan yang dialami siswinya berinisial NA (9). Ada pengakuan bahwa pelaku diajari untuk melakukan adegan sama dengan film porno yang baru ditontonnya."Pengakuan anak-anak, katanya ada yang mengajari, tapi siapa yang mengajari? Namanya bahasa anak-anak, pengakuannya berubah-ubah," kata Elly Zarahmi Simatupang, Kepala SD Negeri Percobaan, Selasa (14/10).

NA disekap dan dianiaya dalam wc saat jam istirahat

Penganiayaan terhadap NA (10) siswi SD Negeri Percobaan, Jalan Sei Petani Medan bisa terungkap setelah korban NA menceritakan kejadian yang dialaminya. Dia mengaku disekap di kamar mandi di sebelah ruang guru pada jam istirahat pertama.Saat disekap, tiga siswi lain berjaga di luar. Sementara itu di dalam kamar mandi, dua siswi berinisial T dan I menganiaya NA. Seorang di antara mereka membuka rok dan celana dalam korban, sedangkan seorang lagi menusuk kemaluan dan anus korban dengan gagang brush kamar mandi.Terkait kasus pelecehan tersebut, pihak sekolah mengaku sudah menanyakan para siswa satu per satu terkait penganiayaan ini. Pihak sekolah menyimpulkan ada penyimpangan yang belum pantas dilakukan.Siswa yang terlibat dalam penganiayaan mengaku diajak T, yang dituding sebagai pelaku utama ke kamar mandi pada istirahat jam pertama. Tiga siswa mengaku berjaga di luar kamar mandi. Sementara T masuk ke dalam bersama I. "Mereka (para pelaku) bilang, si anu mengambil sikat WC dan mencolokkannya (menusukkannya) ke kemaluan dan anus NA," jelas Elly.

NA dilecehkan lebih dari satu kali

Bukan hanya sekali. Penganiayaan yang dialami oleh NA (10) yang dilakukan oleh kelima temannya itu diulangi secara berulang-ulang hingga 3 hari berturut-turut, yaitu pada 29 dan 30 September, serta 1 Oktober lalu.Semula NA tidak mau menceritakan kejadian ini karena takut pelaku mengulangi penganiayaan ini. Namun, setelah didesak orangtuanya, bocah ini memaparkan semuanya.Mendengar pengaduan NA, orangtuanya langsung memeriksakan bocah itu ke dokter. "Pihak dokter menyatakan bahwa pada bagian anus anak saya telah ada luka robek, sedangkan selaput daranya masih baik. Anak saya masih belum mau sekolah karena trauma," kata SA, ibu NA.

Merasa anaknya tak bersalah, orangtua pelaku minta bukti

Akibat kejadian itu, korban sakit. Dia tidak masuk sekolah. Orang tua NA kemudian dipanggil dan dipertemukan dengan orang tua T dan I untuk didamaikan. "Tapi keluarga korban dan siswa lain minta agar pelaku diskorsing atau dipindahkan. Tapi orangtua pelaku tidak terima dan meminta bukti. Kami juga tidak bisa apa-apa karena ada UU Sisdiknas," sebut Elly.Kini penganiayaan yang dialami siswi SD Negeri Percobaan berinisial NA (9) warga Jalan Sei Petani, Medan, masuk ke dalam ranah hukum. Orangtua korban yang tak terima anaknya diperlakukan anonoh pun mengadu ke Polresta Medan, Selasa (14/10)."Kami sebenarnya tidak ingin memperpanjang masalah, lama kasus ini kami dinginkan. Tapi karena tidak ada tindakan pihak sekolah dan pihak keluarga pelaku bersikeras tidak salah, maka kami membuat laporan ini," kata SA, ibu NA, di Mapolresta Medan.SA mengatakan, dia dan orangtua siswa lain hanya ingin agar pelaku dipindahkan. Harapannya, agar tidak ada lagi siswi yang jadi korban. Namun, pihak keluarga pelaku tidak rela memindahkan anaknya. Mereka justru meminta bukti dari penyelidikan. "Makanya kami ke sini membuat laporan," jelas SA.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kronologi Memilukan Siswi SMP di Lampung Disekap & Diperkosa 10 Remaja Selama 3 Hari
Kronologi Memilukan Siswi SMP di Lampung Disekap & Diperkosa 10 Remaja Selama 3 Hari

Selama disekap korban tidak diberi makan dan minum, hanya disuruh menenggak minuman keras

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Bocah 7 Tahun di Bali, Dicabuli Kakek-Paman hingga Tertular Penyakit Kelamin
Kisah Pilu Bocah 7 Tahun di Bali, Dicabuli Kakek-Paman hingga Tertular Penyakit Kelamin

Ketiga pelaku kini ditahan di Rutan Mapolres Buleleng.

Baca Selengkapnya
Miris, Siswi SMA di Tapanuli Tengah jadi Korban Pemerkosaan 10 Laki-laki
Miris, Siswi SMA di Tapanuli Tengah jadi Korban Pemerkosaan 10 Laki-laki

Miris, Siswi SMA di Tapanuli Tengah jadi Korban Pemerkosaan 10 Laki-laki

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja
Detik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Seorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.

Baca Selengkapnya
Pengakuan 4 ABG saat Bunuh dan Perkosa Siswi SMP di Kuburan China: Nafsu Nonton Film Porno
Pengakuan 4 ABG saat Bunuh dan Perkosa Siswi SMP di Kuburan China: Nafsu Nonton Film Porno

Para ABG di Palembang dua kali memperkosa siswi SMP, AA (13), yang dibunuh di kuburan China.

Baca Selengkapnya
Tragis! Seorang Pelajar di Garut Diperkosa Lima Pemuda Secara Bergiliran
Tragis! Seorang Pelajar di Garut Diperkosa Lima Pemuda Secara Bergiliran

Semua pelaku pemerkosaan sudah ditetapkan sebagai tersangka

Baca Selengkapnya
Niat Bikin Tato, Siswi SMA di Buton Tengah Diperkosa 6 Pemuda
Niat Bikin Tato, Siswi SMA di Buton Tengah Diperkosa 6 Pemuda

Korban lebih dulu dicekoki miras dengan alasan agar proses mentato tidak sakit.

Baca Selengkapnya
Tegas, Lima Siswa SMA 70 Pelaku Penganiayaan Adik Kelas Dikeluarkan dari Sekolah
Tegas, Lima Siswa SMA 70 Pelaku Penganiayaan Adik Kelas Dikeluarkan dari Sekolah

Pihak SMA Negeri 70 melakukan langkah-langkah antisipatif agar kejadian serupa tak terulang di kemudian hari.

Baca Selengkapnya
Bejat Aksi Montir di Palembang, Sodomi 5 Bocah Laki-Laki Sejak 2017 Pakai Beragam Modus
Bejat Aksi Montir di Palembang, Sodomi 5 Bocah Laki-Laki Sejak 2017 Pakai Beragam Modus

Seorang montir di Palembang inisial B (30), diduga melakukan aksi sodomi terhadap lima bocah laki-laki.

Baca Selengkapnya
Ironis Siswi SMP di Muba Dibully 5 Teman Sekelas, Korban Dipaksa Sujud dan Cium Kaki Pelaku
Ironis Siswi SMP di Muba Dibully 5 Teman Sekelas, Korban Dipaksa Sujud dan Cium Kaki Pelaku

Korban juga dipaksa sujud dan mencium kaki pelaku. Kepalanya didorong ke bawah oleh salah satu pelaku, sementara pelaku lain tertawa

Baca Selengkapnya
Ini Motif Empat Remaja Nekat Bunuh dan Perkosa Siswi SMP di Kuburan China Palembang
Ini Motif Empat Remaja Nekat Bunuh dan Perkosa Siswi SMP di Kuburan China Palembang

Polisi mengungkap motif kasus pembunuhan dan pemerkosaan siswi SMP di kuburan China Palembang pada Minggu (31/8) sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Begini Kondisi Terkini Siswi SMP di Lampung yang Disekap dan Diperkosa 10 Remaja
Begini Kondisi Terkini Siswi SMP di Lampung yang Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Sejak ditemukan, korban menjalani pemulihan baik fisik maupun psikologinya.

Baca Selengkapnya