Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemuda Samarinda yang Cium Paksa Balita Ternyata Positif Covid-19

Pemuda Samarinda yang Cium Paksa Balita Ternyata Positif Covid-19 Terekam Cium Paksa Balita, Pemuda di Samarinda Diciduk Polisi. ©2022 Merdeka.com/Saud Rosadi

Merdeka.com - Seorang pemuda di Samarinda, Kalimantan Timur, HI (25) yang diamankan polisi lantaran mencium paksa balita perempuan 3 tahun dan terekam CCTV, diketahui positif Covid-19. Dia kini menjalani proses isolasi di tengah observasi kejiwaan di RS Jiwa Daerah Atma Husada Mahakam.

Setelah sebelumnya ditangani Polsek Sungai Kunjang, kasus itu kini ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Samarinda.

"Keterangan sementara dari terduga terlapor (HI), ada keterangan dia yang membuat kita harus lakukan langkah pemeriksaan kejiwaan terlapor (di RSJD Atma Husada Mahakam)," kata Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli ditemui di Mapolresta Samarinda, Kamis (24/3).

Menurut Ary saat ini kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan kejiwaan pelaku HI dari dokter rumah sakit setempat. Namun di sisi lain, diketahui HI mengantongi hasil tes antigen positif Covid-19.

"Kebetulan yang bersangkutan dinyatakan positif. Sementara sekarang masih kita isolasi. Setelah nanti hasil pemeriksaan rumah sakit sudah keluar, atau kalau hasil tes lagi nanti negatif, akan kita tindaklanjuti," ujar Ary.

Ary memastikan pemeriksaan saksi terkait kejadian itu terus dilakukan penyidik Unit PPA Satreskrim Polresta Samarinda.

"Jadi sekarang, kita masih memeriksa keterangan saksi-saksi yang ada di lokasi kejadian maupun yang melihat kejadian itu," jelas Ary.

Diberitakan sebelumnya, aksi pemuda berinisial HI itu viral setelah rekaman CCTV beredar di media sosial, Selasa (22/3) malam. HI terlihat mencium paksa balita perempuan usia 3 tahun sekitar pukul 13.50 WITA siang sebelumnya, setelah nekat masuk ke dalam halaman rumah balita itu.

Pelaku HI akhirnya pergi setelah dua wanita keluar dari dalam rumah dan mengusir HI. Polisi gerak cepat. Pria yang diketahui tinggal di Jalan Slamet Riyadi dan kesehariannya sebagai buruh pasir itu akhirnya diciduk polisi di rumahnya.

"Dia jalan kaki pulang kerja menuju rumahnya. Jadi, dia seperti mendapat halusinasi kalau mencium anak itu, dia akan sembuh," kata Kapolsek Sungai Kunjang Kompol Made Anwara ditemui merdeka.com, Rabu (23/3).

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pria di Sumsel Cabuli Keponakan, 2.000 Video Porno Ditemukan
Pria di Sumsel Cabuli Keponakan, 2.000 Video Porno Ditemukan

Pelaku telah delapan kali melakukan aksi itu, enam kali di antaranya di rumahnya.

Baca Selengkapnya
Motif Pelaku Banting Balita di Jaktim Karena Terganggu Ingin Hubungan Intim dengan Tante Korban
Motif Pelaku Banting Balita di Jaktim Karena Terganggu Ingin Hubungan Intim dengan Tante Korban

Polisi mengungkapkan motif pelaku RA (29) melakukan penganiayaan terhadap balita di Condet, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya
Asyik Bermain, Balita 4 Tahun di Jakarta Timur Ditarik dan Dicabuli Kakek di Musala
Asyik Bermain, Balita 4 Tahun di Jakarta Timur Ditarik dan Dicabuli Kakek di Musala

Polisi yang mendapat laporan pencabulan tersebut menangkap pelaku dan ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
Viral Remaja Lakukan Pelecehan Seksual terhadap Bocah TK di Pinggir Kali Cipinang Jaktim
Viral Remaja Lakukan Pelecehan Seksual terhadap Bocah TK di Pinggir Kali Cipinang Jaktim

Video dugaan pelecehan seksual yang dilakukan remaja terhadap bocah perempuan yang masih duduk di bangku TK viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Kenalan Cowok dari Facebook, Siswi Kelas 3 SMP Disetubuhi 4 Kali hingga Diajak Ngamen
Kenalan Cowok dari Facebook, Siswi Kelas 3 SMP Disetubuhi 4 Kali hingga Diajak Ngamen

Orangtua VEC menjemput korban di Jepara, selanjutnya melaporkan peristiwa tersebut ke Polrestabes Semarang.

Baca Selengkapnya
Pria Pembanting Balita hingga Patah Leher di Jaktim Ditangkap, Motifnya Kesal Korban Sering Menangis
Pria Pembanting Balita hingga Patah Leher di Jaktim Ditangkap, Motifnya Kesal Korban Sering Menangis

Polisi menangkap pria pembanting balita hingga leher patah di Condet, Kramatjati.

Baca Selengkapnya
Buntut Lansia di Banyuwangi Perkosa Anak 5 Tahun, Korban Kesakitan dan Alami Trauma Berat
Buntut Lansia di Banyuwangi Perkosa Anak 5 Tahun, Korban Kesakitan dan Alami Trauma Berat

Korban diperkosa saat membeli jajan di toko milik pelaku

Baca Selengkapnya
Viral Bikin Geger Pejaten, Duduk Perkara Pelaku Sandera Bocah 4 Tahun di Pospol Ancam Tusuk Pakai Pisau
Viral Bikin Geger Pejaten, Duduk Perkara Pelaku Sandera Bocah 4 Tahun di Pospol Ancam Tusuk Pakai Pisau

Yakni terjadi di Pos Polisi di persimpangan lampu merah mal The Park Pejaten, Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya
Miris, Bocah 5 Tahun di Cengkareng 2 Tahun Jadi Korban Pencabulan Saudaranya
Miris, Bocah 5 Tahun di Cengkareng 2 Tahun Jadi Korban Pencabulan Saudaranya

EA diduga memakai modus iming-iming memberikan ponsel kepada korban untuk dimainkan apabila menuruti perintahnya.

Baca Selengkapnya
Jenderal Bintang Dua Perintahkan Tindak Tegas Anggota Polisi Cabuli Anak Tiri di Surabaya
Jenderal Bintang Dua Perintahkan Tindak Tegas Anggota Polisi Cabuli Anak Tiri di Surabaya

Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto menaruh perhatian khusus pada kasus dugaan pencabulan anak tiri oleh anggota Kepolisian di Surabaya.

Baca Selengkapnya
Cabuli Mahasiswa Baru, Pegawai UIN Palembang Penyuka Sesama Jenis Masuk Bui
Cabuli Mahasiswa Baru, Pegawai UIN Palembang Penyuka Sesama Jenis Masuk Bui

Saat tersangka beraksi kedua kali, korban merekamnya untuk dijadikan barang bukti.

Baca Selengkapnya
Modus Numpang Salat Magrib, Seorang Pria Cabuli Penjaga Warung di Malang
Modus Numpang Salat Magrib, Seorang Pria Cabuli Penjaga Warung di Malang

SA awalnya menyampaikan kepada korban berinisial S (19) untuk menumpang salat magrib di dalam warung.

Baca Selengkapnya