Pakai Pesawat Tenaga Nuklir ke Mars Dianggap Bisa Pangkas Waktu, NASA Mau Uji Coba
NASA berencana memangkas waktu perjalanan ke Mars dengan pesawat bertenaga nuklir.
NASA berencana memangkas waktu perjalanan ke Mars dengan pesawat bertenaga nuklir.
Pakai Pesawat Tenaga Nuklir ke Mars Dianggap Bisa Pangkas Waktu, NASA Mau Uji Coba
Kemajuan teknologi menjanjikan untuk membuka cakrawala eksplorasi baru, termasuk di luar angkasa. NASA berencana memangkas waktu perjalanan ke Mars dengan pesawat bertenaga nuklir. Perlu diketahui, perjalanan ke Mars saat ini memakan waktu sekitar tujuh bulan, mencakup perjalanan 300 juta mil yang mengejutkan. NASA, bekerja sama dengan US Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA), kini mengusulkan rencana ambisius untuk mengurangi durasi perjalanan secara signifikan.
-
Bagaimana roket fusi nuklir bisa mengantarkan manusia ke Mars lebih cepat? Perusahaan kedirgantaraan yang berbasis di Inggris, Pulsar Fusion, sedang berupaya membangun roket bertenaga fusi nuklir yang dapat mencapai kecepatan 500.000 mph. Dengan kecepatan ini dapat memangkas separuh waktu terbang ke Mars.
-
Apa misi dari pesawat ruang angkasa NASA yang akan dikirim ke Mars? Kini, rencananya sepasang pesawat ruang angkasa identik milik NASA yang membentuk misi Escape and Plasma Acceleration and Dynamics Explorer (ESCAPADE) akan menumpang roket Blue Origin New Glenn yang belum teruji.
-
Apa yang dilakukan NASA di Mars? MAV diatur untuk mengambil sampel yang dikumpulkan oleh penjelajah Mars Perseverance milik NASA pada awal tahun 2030-an.
-
Bagaimana NASA menguji roket Mars? NASA telah merilis rekaman yang diambil oleh tim Mars Ascent Vehicle (MAV) saat mereka melakukan uji terowongan angin di Marshall Space Flight Center yang bersejarah milik badan antariksa tersebut.
-
Bagaimana cara NASA membantu wisata ke Mars? “Di bulan, di mana gravitasi enam kali lebih kecil dari Bumi, pakaian antariksa memiliki berat serasa 50 pon, jadi itu bisa diatur,“ Tetapi di Mars, gravitasinya hanya sekitar sepertiga dari Bumi, jadi memiliki pakaian antariksa dengan berat serasa 125 kg, itu masih terlalu berat.
-
Apa yang dilakukan Pesawat NASA? Pesawat NASA telah mendapat pencapaian luar biasa dengan secara resmi 'menyentuh' matahari, menyelam melalui atmosfer yang belum pernah dijelajahi sebelumnya yang dikenal sebagai corona.
NASA punya tujuan untuk meluncurkan pesawat ruang angkasa bertenaga nuklir, yang dikenal sebagai DRACO (Demonstration Rocket for Agile Cislunar Operations) pada akhir 2025 atau awal 2026.
Pesawat ruang angkasa, yang sedang dibangun oleh Lockheed Martin akan berfungsi sebagai testbed untuk teknologi inovatif ini.
“Teknologi ini memungkinkan manusia melakukan perjalanan di luar angkasa dengan kecepatan tinggi,” kata Administrator NASA, Bill Nelson dikutip Earth, Senin (31/7).
Namun, masih belum jelas seberapa besar teknologi ini dapat mengurangi waktu tempuh. DRACO diharapkan dapat memberikan ‘harta karun’ berupa data penting yang akan mengantarkan era baru eksplorasi ruang angkasa.
"Kami yakin mengantarkan era baru bagi Amerika Serikat dan bagi umat manusia untuk mendukung eksplorasi luar angkasa,"
Kirk Shireman, Wakil Presiden Lockheed Martin Lunar Exploration Campaigns.
Roket NTR
Roket termal nuklir (NTR) adalah teknologi yang mendasari DRACO menawarkan rasio dorong-ke-berat sekitar 10.000 kali lebih besar daripada propulsi listrik dan efisiensi dua hingga lima kali lebih banyak daripada propulsi kimia di ruang angkasa. Sistem propulsi NTR juga menjanjikan peningkatan keselamatan bagi astronot. Pengurangan durasi perjalanan berarti penurunan risiko paparan radiasi luar angkasa.
"Jika kita memiliki perjalanan yang lebih cepat untuk manusia, itu adalah perjalanan yang lebih aman,"
Wakil Administrator NASA dan mantan astronot, Pam Melroy.
Sejarah minat NASA pada teknologi ini sejak enam dekade lalu. Konsep ini pertama kali dieksplorasi pada 1960-an ketika Wernher von Braun, pelopor teknologi roket, menganjurkan misi Mars menggunakan sistem propulsi nuklir.
Sayangnya, kendala anggaran dan pergeseran prioritas pada 1972 visi ini ditinggalkan.