Arkeolog Temukan Harta Karun Berusia 3500 Tahun di Bawah Ladang, Isinya Ditaksir Bernilai Fantastis
Dengan menggunakan detektor logam, seorang arkeolog menemukan sekumpulan benda logam yang tersembunyi di bawah tanah.
Dengan menggunakan detektor logam, seorang arkeolog menemukan sekumpulan benda logam yang tersembunyi di bawah tanah.
Arkeolog Temukan Harta Karun Berusia 3500 Tahun di Bawah Ladang, Isinya Ditaksir Bernilai Fantastis
Para arkeolog dari Museum di Roudnice nad Labem, Republik Ceko, menemukan harta karun berusia 3500 tahun saat sedang melakukan survei di sebuah situs di kota kecil Budyně nad Ohří.
Harta karun itu ditemukan sekira satu tahun lalu saat penelitian rutin di sebuah ladang dekat kota Budyně nad Ohří, sekitar 40 kilometer di barat laut Praha. Dengan menggunakan detektor logam, seorang arkeolog menemukan sekumpulan benda logam yang tersembunyi di bawah tanah.
Para ahli dari Museum Podřipské di Roudnice nad Labem, menemukan bahwa benda-benda tersebut merupakan bagian dari harta karun yang berasal dari Zaman Perunggu.
Hal itu terungkap setelah mereka memeriksa benda-benda tersebut secara lebih rinci.
Harta karun tersebut terdiri dari delapan cincin lengan yang relatif terawat baik, delapan kapak, dua peniti, dan satu mata tombak.
Semuanya terbuat dari perunggu.
Menurut Martin Trefný, arkeolog dan kepala Museum Podřipsko di Roudnice nad Labem, benda-benda tersebut merupakan bagian dari timbunan, koleksi benda-benda yang sengaja dikubur di dalam tanah.Meski begitu, dia mengatakan tidak akan pernah diketahui secara pasti mengapa benda-benda tersebut disembunyikan.
Namun dia menjelaskan ada tiga teori yang mungkin menjadi alasan harta karun itu disembunyikan di Bawah tanah.
"Pertama, harta karun tersebut dapat digunakan sebagai persembahan nazar, atau persembahan kepada para dewa. Teori kedua adalah bahwa harta karun tersebut merupakan hasil dari suatu kejadian yang terjadi di desa. Misalnya, desa tersebut dapat diserang oleh musuh dan karena barang-barang tersebut sangat berharga, orang-orang ingin menyembunyikan harta benda mereka agar tidak dicuri oleh musuh. Teori ketiga adalah bahwa harta karun tersebut dapat menjadi tempat penyimpanan bagi produsen atau pedagang," jelasnya dikutip dari Czech Radio, Selasa (2/7/2024).
Para ahli dari Institut Arkeologi dan Museologi di Universitas Masaryk di Brno telah memeriksa benda-benda tersebut secara menyeluruh selama setahun terakhir. Trefny mengatakan, meski rincian analisisnya belum tersedia, perkiraan usia dari benda-benda kuno itu sudah diketahui.
"Jika Anda bertanya tentang kronologi masing-masing barang, itu adalah sesuatu yang sudah kami ketahui. Barang-barang ini, yang merupakan bagian dari harta karun, merupakan barang khas dari Zaman Perunggu Pertengahan, meskipun satu kapak bahkan lebih tua; kapak itu berasal dari Zaman Perunggu Awal. Jadi usia keseluruhan temuan itu sekitar 3.500 tahun," jelasnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, meski harta karun serupa atau yang lebih bernilai yang berasal dari Zaman Perunggu telah ditemukan di Ceko sebelumnya, penemuan tersebut masih cukup langka. Dia juga menaksir harta karun tersebut bernilai cukup fantastis.
"Jika kita harus mengungkapkan harga dalam mata uang kontemporer, misalnya dalam Koruny (mata uang Republik Ceko), saya yakin harganya akan mencapai jutaan Koruny. Namun bagi kami, biaya bukanlah hal yang penting. Bagi kami, nilai historis dan ilmiah jauh lebih tinggi daripada nilai finansial," katanya
Dia menegaskan lokasi pasti penemuan tersebut akan dirahasiakan untuk mencegah pemburu harta karun mengganggu situs tersebut. Barang-barang berharga yang ditemukan di sana kini akan menjalani perawatan konservasi sebelum dipamerkan di Museum Podřipské dalam waktu dekat.