Detektor Logam Temukan Harta Karun dari Abad ke-10, Letaknya Hanya 20 Sentimeter di Bawah Tanah
Puluhan keping koin ini ditetapkan sebagai harta karun oleh kurator museum.
Seorang detektor logam menemukan puluhan keping koin dari abad ke-10 pada 2022 lalu. Kini, koin-koin perak tersebut ditetapkan sebagai harta karun oleh kurator museum di Inggris setelah penelitian lebih lanjut.
Koin sebanyak 20 keping itu ditemukan oleh seorang detektor logam di Crosby, dekat Kirkby Stephen, Cumbria, Inggris pada Februari 2022.
-
Dimana arkeolog menemukan harta karun tersebut? Fragmen yang hilang dari Ember Bromeswell itu ditemukan di Garden Field awal pekan ini.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di bawah tanah? Di bawah ladang yang luas di Norewegia, arkeolog menemukan sekumpulan bangunan kuno peninggalan bangsa Viking. Bangunan ini terdeteksi berada di bawah tanah setelah para arkeolog melakukan pemindaian pada September tahun lalu.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di situs penggalian? Arkeolog dari Universitas Innsbruck, Austria menemukan benda peninggalan kuno yang luar biasa di situs penggalian gereja di Austria selatan.Dengan menemukan sebuah kuil marmer, mereka menemukan kotak gading langka berusia 1.500 tahun yang dihiasi dengan motif-motif Kristen, yang diyakini berhubungan dengan Nabi Musa dan Sepuluh Perintah Tuhan.
-
Dimana pencari logam menemukan koin? Pendeteksi logam bernama David Moss dan Tim Taylor menemukan dua timbunan koin Romawi di Lembah Conwy, Wales, ketika musim dingin 2018-2019 lalu.
-
Apa benda yang ditemukan oleh arkeolog? Arkeolog menemukan patung emas yang menggambarkan seorang pejuang tengah menunggang kuda menuju medan pertempuran.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog? Para arkeolog atau ilmuwan menemukan fosil laba-laba raksasa di New South Wales, Australia.
Dilansir laman News and Star, Minggu (22/9) koleksi 20 koin itu ditemukan di tanah milik Margaret Taylor yang berada sekitar 20 hingga 23 sentimeter di bawah permukaan tanah.
Taylor yang hadir di pengadilan, mengatakan kepada asisten pemeriksa mayat di Cumbria bahwa itu adalah penemuan pertama di dalam area propertinya.
Namun, Taylor menyebutkan temuan koin ini berada dekat penemuan situs artefak yang sangat terkenal sebelumnya. Penemuan tersebut adalah sebuah helm Romawi Crosby Garrett yang ditemukan pada tahun 2010 di dekat desa tersebut.
Helm itu diyakini sebagai salah satu penemuan arkeologi sisa peninggalan bangsa Romawi paling penting di negara itu. Selain itu, Kurator British Museum melaporkan temuan patung-patung itu berasal dari masa raja Athelstan, Edmund, dan Eadred dari tahun 924 hingga 955 M.
Harta Karun
Kurator tersebut menambahkan bahwa koin-koin tersebut kemungkinan digunakan oleh para penguasa dan disimpan bersama-sama .
"Mengingat koin-koin tersebut dikeluarkan oleh penguasa berturut-turut, sebagian besar merupakan edisi yang sama dan kondisinya serupa, kemungkinan besar koin-koin tersebut disimpan bersama-sama," catat kurator tersebut.
Ada delapan koin lengkap yang masing-masing sangat tipis sedangkan yang lainnya terpecah-pecah.
Koin-koin tersebut secara resmi dianggap sebagai harta karun setelah kurator menyimpulkan setidaknya ada dua koin yang mengandung lebih dari 10 persen logam mulia menurut beratnya, berusia lebih dari 300 tahun, dan ditemukan bersama-sama.
“Itu tentu saja harta karun dan saya pikir sebuah museum telah menyatakan minatnya untuk memperolehnya," kata Taylor.
Reporter Magang: Elma Pinkan Yulianti