Piramida di Yunani Ini Tuai Kontroversi dan Penuh Misteri, Dianggap Lebih Tua dari Piramida Mesir
Ada juga yang menyebut struktur kuno ini bukan piramida.
Penemuan piramida di Yunani menuai kontroversi dan penuh perdebatan. Ada yang beranggapan, struktur kuno yang disebut Hellinikon ini lebih tua daripada piramida yang ada di Mesir. Tak hanya itu, sejumlah orang juga memperdebatkan apakah struktur ini piramida atau bukan.
Dikutip dari Greek Reporter, Sabtu (26/10), para ahli Yunani kuno memperdebatkan periode dan tujuan pembangunan piramida ini.
-
Apa yang diklaim sebagai piramida tertua di dunia? Awalnya situs Gunung Padang disebut sebagai 'piramida' yang dibangun 25.000 tahun lalu. Sebuah penelitian kontroversial yang diterbitkan jurnal Archaeological Prospection yang menyatakan orang di Indonesia telah mulai membangun 'piramida' sejak 25.000 tahun yang lalu dicabut.
-
Dimana piramida Mesir? Sebagai contoh, selama dinasti ke-25 (sekitar tahun 712 hingga 664 SM), Mesir diperintah oleh firaun-firaun dari Nubia (sekarang Sudan modern dan beberapa bagian Mesir selatan).
-
Dimana Piramida Giza berada? Terakhir, ada Piramida Giza, struktur tertinggi yang pernah dibangun umat manusia selama 4.000 tahun lebih.
-
Dimana Piramida Giza dibangun? Para peneliti telah lama menduga banyak piramida dibangun di samping saluran Sungai Nil yang mengering. Piramida Giza, piramida terbesar di Mesir, berada di tengah gurun dan sangat jauh dari tepian Sungai Nil. Namun penelitian baru menunjukkan dulunya piramida ini berada di samping cabang utama Sungai Nil yang dipenuhi oleh perahu.
-
Di mana Piramida Agung Giza berada? Terdapat fakta menarik bahwa garis lintang Piramida Agung Giza sesuai dengan kecepatan cahaya.
-
Dimana piramida Mesir dibangun? Temuan Dari Luar Angkasa Ungkap Piramida Mesir Dibangun Menggunakan Air Ilmuwan mengungkap piramida-piramida Mesir lokasinya dekat dengan jalur air di masa lalu.
Piramida Hellenikon ini terletak di Argolis, yang saat ini merupakan destinasi wisata di atas laut di sisi tenggara Peloponnese, satu jam di sebelah barat Athena. Kota ini terkenal karena disebut di dalam karya sastra termasyhur karya Homer, Iliad.
Piramida Hellenikon sendiri terletak di jalan arteri utama, yang pada zaman dahulu mengarah dari Argos ke Tegea, yang sekarang menjadi rumah bagi museum arkeologi pemenang penghargaan.
Beberapa peneliti dan arkeolog yakin ada rahasia kuno di semenanjung tersebut. Jauh di luar tembok kota besar, terdapat reruntuhan piramida yang menurut beberapa orang dibangun lebih dari 5.000 tahun yang lalu.
Perdebatan lainnya adalah tanggal pembangunan Hellinikon, dengan satu teori menyebutkan piramida ini dibangun pada abad ke-4 SM.
Belakangan, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Universitas Edinburgh dan Akademi Athena, tanggal pembangunan piramida diubah menjadi tahun 2720 SM. Metode yang digunakan tampaknya benar secara ilmiah. Namun, hal ini masih harus dikuatkan dan diperiksa silang dengan metode lain yang sudah ada.
Jika penanggalan ini benar, maka piramida Hellinikon (jika merupakan piramida) lebih tua dari piramida Zoser di Mesir. Zoser dikenal sebagai piramida tertua di Mesir, bahkan lebih tua dari piramida besar Giza (Kufu, Khafra, dan Menkaure).
Perdebatan Ilmuwan
Pada tahun 1991, profesor fisika Ioannis Lirintzis dan arkeolog Adamantios Sampson, bersama tim mereka, melakukan metode analisis baru yang disebut penanggalan termoluminesensi. Keistimewaan Liritzis adalah penerapan ilmu alam pada arkeologi dan warisan budaya. Hasil penelitian mereka bertentangan dengan apa yang diyakini sebelumnya, menyatakan piramida ini dibangun sekitar tahun 3000 SM.
Mary Lefkowitz, profesor ilmu klasik terkemuka, keberatan dengan temuan penelitian Liritzis dan Sampson. Menurutnya, bebatuan yang digunakan untuk konstruksi piramida mungkin merupakan hasil daur ulang dari bangunan-bangunan pada masa sebelumnya, dan penelitian yang dilakukan pada tahun 1930 dan dikonfirmasi pada tahun 1980 oleh arkeolog Helena Fracchia diabaikan.
Lebih jauh lagi, Lefkowitz menyatakan tim Liritzis dan Sampson mempunyai penafsiran sejarah dalam pikiran mereka selama melakukan pekerjaan mereka, dan hanya ingin membuktikan bahwa mereka benar. Sebagai tanggapan, Liritzis dan kawan-kawan menyatakan Lefkowitz tidak memahami ilmu metode penanggalan mereka.
Sebuah Benteng
Pada 2017, Kementerian Kebudayaan Yunani buka suara terkait perdebatan ini. Dalam pernyataannya, kementerian juga mempertanyakan apakah Hellinikon adalah piramida.
Kementerian mengatakan bangunan tersebut berasal dari akhir abad keempat SM dan berdasarkan bukti penggalian dan ciri bangunan, Hellinikon adalah sebuah benteng kecil yang mengendalikan jalan-jalan arteri.
"Monumen yang mengesankan ini seluruhnya dibangun dari batu kapur abu-abu di distrik tersebut dengan balok-balok besar dalam sistem trapesium dan sebagian poligonal," jelas Kementerian Kebudayaan Yunani.