Tim arkeolog gabungan temukan sisa-sisa pusat kebugaran kuno di Mesir
Merdeka.com - Sejumlah arkeolog menyatakan menemukan sisa-sisa bangunan mereka yakini sebagai gymnasium dari masa Hellenistic, di dekat Ibu Kota Kairo, Mesir. Mereka memperkirakan bangunan itu dibuat sekitar 2,300 tahun sebelum masehi.
Dilansir dari laman Associated Press, Senin (6/11), situs itu ditemukan oleh tim arkeolog gabungan Jerman dan Mesir. Lokasinya berada di kawasan arkeologi Watfa, Provinsi Fayoum, berjarak sekitar 80 kilometer arah barat daya dari Kairo.
Watfa diyakini adalah sisa-sisa kawasan pemukiman kuno Philoteris, dibangun oleh Raja Ptolomeus II pada abad ke-3 sebelum masehi.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di Mesir Kuno? Pada awal milenium pertama, banyak mumi di Mesir ditemukan dengan potret seperti aslinya yang memperliahatkan mata mumi yang cerah, gaya rambut, dan perhiasannya.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di Mesir? Arkeolog di Mesir menemukan situs yang berisi lebih dari 300 makam mumi.
-
Dimana penemuan bangunan kuno di Yunani itu? Situs ini digunakan untuk stasiun radar untuk melayani bandara baru yang sedang dibangun di dekat kota Kastelli.
-
Kenapa temuan ini penting bagi Mesir Kuno? Kementerian Pariwisata dan Kepurbakalaan Mesir yang mengumumkan temuan ini pada 23 Juli lalu menyampaikan, artefak ini bisa memberikan pemahaman lebih luas terkait 'rahasia peradaban Mesir kuno', termasuk praktik penguburan pada masa itu dan juga peran kota pesisir tersebut dalam perdagangan dengan negara lain di zaman kuno.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di makam Mesir Kuno? Mereka berhasil menemukan makam seorang pejabat Mesir kuno dari pertengahan milenium pertama SM, yang dihiasi dengan kemewahan yang sangat mengesankan.
-
Mengapa bangunan kuno di Yunani itu ditemukan? Penemuan arkeologis ini berisiko mengganggu proyek bandara besar di pulau wisata Yunani.
Menurut perwakilan Kementerian Kepurbakalaan Mesir, Ayman Ashmawi, pusat kebugaran kuno itu diduga terdiri dari beberapa ruangan. Yakni balai pertemuan besar yang dihiasi dengan patung, ruang makan, lapangan, dan lintasan berlari sepanjang 200 meter.
Kepala tim arkeologi gabungan, Cornelia Roemer, mengatakan penemuan itu mengungkap bagaimana dampak pengaruh peradaban Yunani kuno terhadap wilayah taklukkannya di Mesir. Kebudayaan Yunani kuno tidak cuma terlihat jelas di Alexandria, tetapi juga sampai ke daerah pedesaan. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Institut Eropa untuk Arkeologi Bawah Air (IEASM) mengumumkan penemuan "harta karun dan rahasia" baru di lokasi sebuah kuil yang tenggelam di pantai Mediterania.
Baca SelengkapnyaPara ahli arkeologi menemukan sebuah kota kuno di Palaiokastro, Serres di Yunani.
Baca SelengkapnyaRahasia Hilangnya Kota Emas Firaun Terkuat di Mesir Selama 3.000 Tahun
Baca SelengkapnyaAprhodite adalah dewi Yunani, dikenal sebagai dewi kecantikan dan kesuburan.
Baca SelengkapnyaPenemuan arkeologi ini dapat mengancam keberlanjutan pembangunan bandara.
Baca SelengkapnyaBerbagai artefak juga ditemukan di sekitar istana ini.
Baca Selengkapnyaletusan gunung berapi menghancurkan kota Pompei dan Herculaneum pada tahun 79 M. Tetapi daerah tersebut masih terus dihuni selama berabad-abad hingga hari ini
Baca SelengkapnyaIni merupakan kota Yunani kuno, dibangun pada abad ke-6 SM.
Baca SelengkapnyaKuil ini ditemukan di dekat kuil kuno Yunani terkenal lainnya, Kuil Amarysia Artemis.
Baca SelengkapnyaPuluhan koin perunggu juga ditemukan selama penggalian.
Baca SelengkapnyaAda struktur aneh saat para ilmuwan melakukan penggalian.
Baca SelengkapnyaDi kota-kota ini ditemukan berbagai artefak penting.
Baca Selengkapnya