ABG di Jayapura diperkosa & digilir dua pemuda dalam indekos
Merdeka.com - Aparat Kepolisian Resor Jayapura Kota, Papua, mengejar dua orang pemuda pelaku pemerkosa terhadap gadis berusia 13 tahun di Jalan Pasar Youtefa, tepatnya disalah satu rumah kos samping SMKN V Jayapura pada Minggu (21/9) siang.
"Kami masih cari pelakunya untuk ditangkap, guna mempertanggungjawabkan perbuatannya," kata Kapolres Jayapura Kota AKBP Alfred Papare, yang didampingi Kasubag Humas Iptu Mince Mayor di Jayapura, seperti dikutip dari Antara, Senin (23/9).
Ia mengatakan kasus tindak pidana pemerkosaan tersebut, telah ditangani oleh penyidik Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA).
-
Siapa yang dituduh pakai narkoba? Viral di media sosial yang mengeklaim Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, tertangkap polisi karena pakai narkoba di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.
-
Siapa yang sering mengajak remaja coba narkoba? 'Yang salah kaprah akhirnya mencoba napza dan terutama jika ada teman yang mengajak. Selain itu, banyak remaja tidak bisa mengatakan tidak, terutama jika ingin dianggap oleh teman,' sambungnya.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Mengapa perampok mengincar rumah korban? RS yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Kalipare ditengarai sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumahnya.
-
Apa yang dilakukan pelaku terhadap korban? Pelaku mengancam akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
"Kasus ini terus didalami, termasuk mencari tahu para kedua pelakunya, yang salah satunya berinisial AA," katanya.
Pemerkosaan gadis berusia 13 tahun itu bermula dari pesta minuman alkohol, dimana pelaku diduga memaksa korban untuk ikut mengonsumsi di salah satu rumah kos-kosan di Jalan Pasar Youtefa, Distrik Abepura.
Setelah kedua pelaku dipengaruhi minuman berakohol, korban diperkosa secara bergantian dibawah ancaman dengan kedua tangannya dipegang.
Usai melampiaskan hasratnya itu, kedua pelaku langsung melarikan diri meninggalkan korban didalam kos-kosan. Sementara korban langsung melaporkan kejadian itu kepada orang tuanya yang selanjutnya dilaporkan ke Mapolsek Abepura dan diteruskan oleh penyidik Polres Jayapura Kota.
"Jadi kasus pemerkosaan ini tetap ditindak lanjuti, para pelakunya sudah terindentifikasi. Harapannya kedua pelaku itu segera menyerahkan diri," katanya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku langsung ditangkap dan ditahan kepolisian untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.
Baca SelengkapnyaTerkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.
Baca SelengkapnyaKejadian itu berawal ketika korban diajak keluar rumah oleh salah seorang pelaku inisial R yang juga merupakan teman korban.
Baca SelengkapnyaSemua pelaku pemerkosaan sudah ditetapkan sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaMereka pun sepakat dan korban tak dapat lagi melawan karena kalah kuat.
Baca SelengkapnyaKorban diajak keliling lalu terduga pelaku kemudian membawa korban ke rumah salah satu pelaku.
Baca SelengkapnyaAksi penyekapan dan pemerkosaan secara bergiliran selama tiga hari oleh 10 pelaku terhadap siswi SMP di Lampung Utara, Lampung, NA (15), sudah terencana.
Baca SelengkapnyaKorban lebih dulu dicekoki miras dengan alasan agar proses mentato tidak sakit.
Baca SelengkapnyaPara pelaku sudah diamankan dan langsung dibawa ke Polsek Tarogong Kidul untuk dilakukan pemeriksaan.
Baca SelengkapnyaPelaku bergantian memerkosa korban di kamar indekos perempuan itu.
Baca SelengkapnyaKorban dalam keadaan mabuk sempat diinapkan di rumah salah satu pelaku.
Baca SelengkapnyaRemaja Putri 16 Tahun di Flores Timur Digilir 12 Pria, Seorang Pelaku Berusia Anak-Anak
Baca Selengkapnya