Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Emosi gara-gara ditantang duel, Suwari carok pengunjung warnet

Emosi gara-gara ditantang duel, Suwari carok pengunjung warnet Ilustrasi Penganiayaan. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Gara-gara tersulut emosi usai ditantang berkelahi, Suwari alias Kasman, (24), nekat membabat tubuh Yanuar Rusmianto, seorang pria di depan warnet Jalan WR Supratman Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (3/11) pukul 21.30 WIB kemarin. Akibatnya, korban yang akrab disapa Kencet tersebut luka parah dan meregang nyawa di lokasi kejadian.

Aksi pembacokan sadis tersebut dipicu saat Suwari datang ke sebuah Warnet Sembrani di Jalan WR Supratman, Minggu (2/11) sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu, dia kebetulan bertemu dengan korban di lokasi kejadian.

Ketika itu tanpa alasan yang jelas, korban tiba-tiba menantang Suwari dengan bilang, "Kowe wani karo aku ora (kamu berani sama aku tidak),". Lantaran mendapat tantangan duel ditambah lagi tersulut emosi, pelaku yang sakit hati lantas pergi meninggalkan warnet.

Namun, kejadian tersebut berbuntut panjang tatkala pada Senin (3/11) sekitar pukul 21.30 WIB kemarin, pelaku ternyata kembali mendatangi warnet untuk mencari korban yang dikenal tinggal di RT 06/RW V Jalan Condrokusumo II, Gisikdrono.

Bak jagoan, Suwari datang menenteng sebilah celurit mengajak serta Ginanjar Prasetya seorang rekannya naik sepeda motor Yamaha Vixion untuk mencari korban. Setelah menemukan korban, tanpa sepatah kata dia langsung membacok tubuh korban dan sempat mengenai tangan korban dua kali.

Suwari mengaku, aksi pembacokan sadis tersebut karena dia jengkel setelah ditantang berkelahi korban.

"Setelah itu, saya pulang karena sakit hati dan saya terbesit mengajak teman saya untuk mencari dia lagi di warnet. Begitu bertemu dia, saya langsung bacok dua kali meski sempat ditangkis pakai tangan," akunya, saat dibekuk petugas Polrestabes Semarang tak lama usai membacok korbannya, Selasa (4/11) pagi.

Di tempat yang sama, Kapolrestabes Kombes Pol Djihartono mengatakan, pelaku ditangkap di Mijen. Dia menduga kuat, aksi pembacokan terhadap korban sudah direncanakan lantaran sebelumnya pelaku telah membawa celurit.

"Jadi, mereka (pelaku) kita tangkap tadi malam. Diduga mereka dendam dengan korban untuk kemungkinan lainnya sedang diselidiki mendalam," beber Djihartono.

Kedua pelaku dibekuk selang lima jam usai membacok korban. Atas penangkapan kedua pelaku, petugas menyita barang bukti sebilah celurit yang masih menempel darah korban dan dua motor yakni Yamaha Vixion warna merah. Kedua pelaku dijerat Pasal 340 atau 338 dan atau 351 Ayat (3) KUHP dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.

Sementara itu, Kapolsek Semarang Barat, AKP Padli mengatakan, korban tewas karena mengeluarkan darah banyak. "Kami dapat informasi lalu bergerak ke lokasi, korban telah dibawa ke RSUD Tugurejo dan meninggal di sana. Saat ini jenazah di RS Bhayangkara," ujarnya. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terbakar Api Cemburu, Pemuda di Jakbar Ajak Teman-Teman Keroyok Pacar Baru Mantan
Terbakar Api Cemburu, Pemuda di Jakbar Ajak Teman-Teman Keroyok Pacar Baru Mantan

Pelaku mengajak teman-temannya untuk memukuli korban.

Baca Selengkapnya
Istri Ngobrol dengan Seorang Lelaki, Suami Ambil Pisau dan Aniaya Keduanya
Istri Ngobrol dengan Seorang Lelaki, Suami Ambil Pisau dan Aniaya Keduanya

Keduanya lalu dianiaya oleh terduga pelaku menggunakan senjata tajam.

Baca Selengkapnya
Tawuran di Sukolilo Pati Berujung 1 Tewas, 7 Orang Diciduk
Tawuran di Sukolilo Pati Berujung 1 Tewas, 7 Orang Diciduk

Melihat korban terkapar dengan kondisi luka, pelaku RS kemudian melarikan diri.

Baca Selengkapnya
Pelajar Tewas Dikeroyok Enam Orang, Satu Pelaku Guru Karate
Pelajar Tewas Dikeroyok Enam Orang, Satu Pelaku Guru Karate

Naas korban gagal melarikan diri karena terkena hantaman double stick.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Dua Remaja Putri Duel Maut Pakai Celurit, Sakit Hati Ditantang di Medsos
VIDEO: Dua Remaja Putri Duel Maut Pakai Celurit, Sakit Hati Ditantang di Medsos

Setelah kelimanya diperiksa, terungkap motif di balik duel dua remaja yakni karena sakit hati.

Baca Selengkapnya
Ngeri! Dua Pengemudi Ojol Duel di Bekasi, Saling Tusuk Pakai Pisau dan Piringan Cakram
Ngeri! Dua Pengemudi Ojol Duel di Bekasi, Saling Tusuk Pakai Pisau dan Piringan Cakram

Dua pengemudi ojek online (Ojol) terlibat duel di rumah kontrakan di Bekasi.

Baca Selengkapnya
Duel ABG Putri di Palembang Sambil Bawa Celurit Sudah Kali Kedua, Ternyata Dipicu Hal Sepele
Duel ABG Putri di Palembang Sambil Bawa Celurit Sudah Kali Kedua, Ternyata Dipicu Hal Sepele

Mereka berkelahi karena saling tantang di media sosial.

Baca Selengkapnya
Niat Menolong karena Teriakan di Rumah Jelita, 5 Orang Main Hakim Sendiri Keroyok Pemuda Berujung Tewas
Niat Menolong karena Teriakan di Rumah Jelita, 5 Orang Main Hakim Sendiri Keroyok Pemuda Berujung Tewas

Para pelaku menganiaya korban hingga meninggal dunia karena merasa kesal dan emosi.

Baca Selengkapnya
Kronologi Lengkap Pembacokan Prajurit TNI di Bekasi, Berawal Teman Minta Tolong Berakhir Diteriaki Begal
Kronologi Lengkap Pembacokan Prajurit TNI di Bekasi, Berawal Teman Minta Tolong Berakhir Diteriaki Begal

Kronologi Lengkap Pembacokan Prajurit TNI di Bekasi, Berawal Teman Minta Tolong Berakhir Diteriaki Begal

Baca Selengkapnya
Ojol di Makassar Disiram Air Keras, Ini Motifnya
Ojol di Makassar Disiram Air Keras, Ini Motifnya

Pelaku ditangkap di rumahnya di Jalan Sinassara, Kelurahan Kaluku Bodoa, Kecamatan Tallo, Makassar.

Baca Selengkapnya
Kronologi Lengkap Aksi Perundungan Suporter Persib Bandung di Solo, Berawal dari Dendam
Kronologi Lengkap Aksi Perundungan Suporter Persib Bandung di Solo, Berawal dari Dendam

Satreskrim Polresta Surakarta berhasil mengungkap kasus dugaan perundungan terhadap suporter Persib Bandung usai mengamankan 2 orang pelaku

Baca Selengkapnya