Korban pencabulan diminta layani Ibu RT berkali-kali
Merdeka.com - Orangtua korban pencabulan berinisial melaporkan seorang ibu rumah tangga, EM ke polisi dengan tuduhan pencabulan terhadap kedua anaknya, RO (14) dan BO (15). Menurut WA, ibu korban, EM yang juga istri ketua RT di Kelurahan Bentiring, Kota Bengkulu, korban ada yang telah melayani EM yang dikenal baik dan ramah itu beberapa kali.
Pelaku pencabulan yang merupakan Ibu RT berdalih sakit untuk mengundang remaja belasan tahun. Setelah itu, para korban yang tergolong masih anak-anak ini, tanpa sadar selanjutnya melakukan semua permintaan pelaku.
Korban sendiri awalnya tidak berani menceritakan kejadian tersebut kepada orang tuanya. Kasus ini terungkap setelah korban bercerita kepada teman-teman sebayanya, yang kemudian terdengar oleh ibu korban yang langsung melabrak pelaku.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
"Ia sudah mengakui perbuatannya, kami minta dia melakukan cuci kampung dan angkat kaki dari kompleks ini," kata WA dikutip antara, Rabu (17/4).
Warga sekitar saat dijumpai mengatakan selama ini tidak terlihat adanya perilaku menyimpang dari pelaku.
Pengakuan EM, ia melakukan perbuatan itu karena suaminya EM telah enam tahun menderita sakit. Hal itu membuat EM gelap mata, karena tidak pernah mendapatkan kepuasan batin dari sang suami.
Kapolres Kota Bengkulu AKPB Joko Suprayitno melalui Kasat Reskrim AKP Dwi Citra Akbar membenarkan adanya laporan tersebut.
"Kami akan segera memanggil terlapor dan meminta keterangan, laporan hingga saat ini masih kami dalami," katanya.
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban pertama diperkosa beberapa kali oleh para tersangka.
Baca SelengkapnyaKasus ini terbongkar setelah ibunya curiga dengan perubahan perilaku korban yang cenderung murung dan tak mau bergaul.
Baca SelengkapnyaKasus ini terungkap setelah polisi melibatkan psikolog sehingga perbuatan ayah tiri korban terbongkar.
Baca SelengkapnyaWarga kadang mendengar suara rintihan dari rumah pelaku.
Baca SelengkapnyaTersangka selalu mengiming-imingi korban dengan imbalan uang Rp5 ribu untuk melampiaskan nafsunya kepada korban.
Baca SelengkapnyaDia menyebut dari hasil pemeriksaan sementara, aksi bejat itu dilakukan pelaku sejak korban berusia 10 hingga 16 tahun.
Baca SelengkapnyaTak hanya itu, Brigpol AK juga telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.
Baca SelengkapnyaKPK sebelumnya telah melakukan pemeriksaan terhadap pelaku sebelum dipecat.
Baca SelengkapnyaSeorang pria mengaku dukun di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, diringkus polisi karena diduga mencabuli seorang ibu muda. Dalam beraksi dia dibantu istrinya.
Baca SelengkapnyaMiris, Bocah TK di Pekanbaru Dicabuli Teman Sekolah Sesama Jenis
Baca SelengkapnyaMengetahui peristiwa itu, ibu korban melaporkan kepada keluarganya dan pihak kepolisian.
Baca SelengkapnyaPelaku juga sempat ingin memukul menggunakan kipas angin berukuran besar, namun berhasil dicegah korban.
Baca Selengkapnya