Naskah Laut Mati Ditemukan di Gua Horor Israel, Ada Nama Tuhan dalam Bahasa Ibrani
Merdeka.com - Arkeolog Israel berhasil menemukan satu lusin fragmen Naskah Laut Mati, fragmen dari teks Alkitab, di sebuah gua yang disebut Gua Horor. Naskah ini merupakan manuskrip keagamaan kuno Yahudi, pertama kali ditemukan sekitar 60 tahun lalu.
Penemuan ini mengungkapkan 12 naskah Alkitabiah yang memuat 2.000 tahun sejarah dari sebuah gua yang terletak di Gurun Yudea. Naskah tersebut merupakan hasil terjemahan Kitab Zakharia, Nahum, dan Dua Belas Nabi dari bahasa Yunani. Hanya nama Tuhan yang ditulis dalam bahasa Ibrani dalam teks itu.
Otoritas barang antik Israel mengatakan naskah tersebut memiliki beberapa baris teks berbahasa Yunani pada Kitab Zakharia dan Nahum yang menurut penanggalan radiokarbon berasal dari abad kedua Masehi.
-
Apa yang ditemukan dalam manuskrip kuno itu? Lembaran Injil ini ditemukan oleh spesialis abad pertengahan dari Akademi Ilmu Pengetahuan Austria (OeAW), Grigory Kessel. Setelah dianalisis, penemuan ini merupakan salah satu terjemahan Injil tertua yang berasal dari abad ke-3 dan ke-6. Rupanya, dua halaman manuskrip itu berisi bagian yang hilang dari injil, yang diterjemahkan dalam bahasa Suriah kuno.
-
Di mana manuskrip Kuno ditemukan? Para ahli mengatakan papirus ini tanpa disadari disimpan di Perpustakaan Universitas dan Negeri Hamburg di Hamburg, Jerman.
-
Dimana gulungan naskah kuno ditemukan? Salah satu gulungan paling menarik dan misterius yang ditemukan di Gurun Yudea adalah gulungan yang disebut 'Horoskop', yang menjelaskan praktik astrologi dan mistisisme kuno, membuat para sejarawan dan arkeolog penasaran.
-
Apa yang ditemukan para arkeolog di gurun Sinai? Ahli Mesir kuno atau Egyptologi menemukan reruntuhan asrama atau rumah peristirahatan di gurun Sinai, Mesir.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di Yerusalem? Arkeolog menemukan pecahan mangkuk porselen China dari abad ke-16 di sekitar Gunung Zion, Yerusalem, wilayah Palestina yang diduduki Israel.
Koin langka
Selain Naskah Laut Mati, arkeolog juga menemukan koleksi koin langka, tengkorak berusia 6.000 tahun dari seorang anak, dan keranjang besar berusia 10.500 tahun.
Avi Cohen, CEO Kementerian Yerusalem dan Peninggalan, mengatakan, "penemuan ini tidak hanya penting untuk warisan kebudayaan kita, tetapi juga untuk seluruh dunia."
"Naskah Laut Mati berisikan teks Alkitabiah dan koin-koin langka yang ditemukan kali ini membuktikan warisan Yahudi di sekitar daerah ini dan ikatannya yang tak terpisahkan dengan aktivitas kebudayaan Yahudi dan keberadaan kita di sini," tambahnya, seperti dilansir laman Arkeonews, Kamis (06/04).
Ahli meyakini penemuan ini disembunyikan di gua tersebut saat Perang Bar Kokhba, peperangan antara pasukan Yahudi dengan Romawi pada 132 sampai 136 M.
Penjarahan di Gurun Yudea
Sejak 2017, proyek arkeologi berskala nasional telah diluncurkan untuk melindungi peninggalan-peninggalan berharga dari penjarahan di Gurun Yudea.
Penggelontoran dana untuk proyek ini berasal dari pihak Administrasi Barang Antik Israel, Departemen Arkeologi Administrasi Publik Yudea, dan Samaria. Kementerian Urusan Yerusalem dan Peninggalan Kebudayaan juga turut memberikan bantuan dana untuk proyek ini.
"Penemuan ini patutnya memanggil negara agar mengalokasikan sumber daya untuk penyelesaian operasi sejarah penting ini," kata Hasson, Direktur Otoritas Barang Antik Israel.
"Kita harus memulihkan data yang belum ditemukan sebelum dicuri orang. Beberapa peninggalan tersebut sangat amat berharga," tutupnya.
Reporter Magang: Qaulan Maruf Indra
Baca juga:Begini Keseharian Dokter Perempuan Pertama dari Mesir Kuno 4500 Tahun LaluParfum Tertua Berusia 3200 Tahun Dibuat Ahli Kimia Perempuan Pertama di DuniaBenarkah Cleopatra Itu Cantik? Begini Menurut Bukti ArkeologisUlar Piton Sudah Jadi Santapan di China 6.000 Tahun LaluBocah 9 Tahun Temukan Fosil Berusia 200 Juta Tahun di PantaiJauh Sebelum Piramida Dibangun, Begini Wajah Orang Mesir 30.000 Tahun LaluBatu Akik Koleksi Selama 175 Tahun Ternyata Telur Dinosaurus Berusia 60 Juta Tahun (mdk/pan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Harta karun ini berasal dari periode Romawi dan Mamluk sekitar 1.700 dan 600 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaArtefak ini ditemukan di permukiman kuno di Yerusalem yang diduduki, Palestina.
Baca SelengkapnyaPrasasti Mazmur dan cincin emas ini ditemukan di lokasi berbeda.
Baca SelengkapnyaSetelah dianalisis, penemuan ini merupakan salah satu terjemahan Injil tertua yang berasal dari abad ke-3 dan ke-6.
Baca SelengkapnyaKeaslian tulisan ini masih menjadi perdebatan di kalangan ilmuwan.
Baca SelengkapnyaMenurut arkeolog, makam itu berusia lebih dari 2.000 tahun.
Baca SelengkapnyaKuburan kerap diasosiakan dengan hal-hal menyeramkan. Hawa saat memasuki kuburan kerap membuat bulu kuduk merinding.
Baca SelengkapnyaManuskrip yang ditulis dalam lembaran kulit ini sempat hilang selama 70 tahun sebelum ditemukan kembali.
Baca SelengkapnyaSelain 125 makam Era Romawi, tim arkeologi Palestina juga menemukan dua sarkofagus timah yang menurut Kementerian Purbakala Palestina sangat langka.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Artefak Langka Berusia 1.500 Tahun, Ada Kisah Nabi Musa dan 10 Perintah Tuhan
Baca SelengkapnyaKalimat tertua di dunia yang ditulis menggunakan abjad pertama berhasil ditemukan pada sebuah sisir yang terbuat dari gading binatang.
Baca SelengkapnyaPrasasti itu ditemukan di Timur Tengah pada 1913 saat penggalian rel kereta api.
Baca Selengkapnya