Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Para Ilmuwan Merasa Diajak Bermain Petak Umpet dengan Benda Luar Angkasa Ini

Para Ilmuwan Merasa Diajak Bermain Petak Umpet dengan Benda Luar Angkasa Ini<br>

Para Ilmuwan Merasa Diajak Bermain Petak Umpet dengan Benda Luar Angkasa Ini

Benda luar angkasa ini selalu "mempermainkan" ilmuwan bahkan kini menjadi perdebatan. 

Menemukan bulan di luar tata surya yang disebut exomoon, selalu menjadi tugas yang menantang bagi ilmuwan. 

Namun perdebatan baru-baru ini di kalangan astronom menyoroti betapa menantangnya permainan petak umpet kosmik ini.

Kisah ini dimulai pada 2018 ketika sebuah tim yang dipimpin oleh David Kipping, seorang profesor astronomi, mengira mereka telah menemukan exomoon pertama.

Benda langit ini, yang mengorbit planet mirip Jupiter bernama Kepler-1625b yang berjarak 8.000 tahun cahaya, awalnya terlihat menggunakan Teleskop Luar Angkasa Kepler.

Para Ilmuwan Merasa Diajak Bermain Petak Umpet dengan Benda Luar Angkasa Ini

Namun, penemuan ini dengan cepat memicu tarik-menarik ilmu pengetahuan. Bukti tersebut, berdasarkan variasi halus pada kecerahan Kepler-1625b, dianggap tidak meyakinkan oleh beberapa orang. 

Hal ini memicu perdebatan sengit, menunjukkan betapa sulitnya menemukan exomoon yang sulit dipahami ini.

Hal ini memicu perdebatan sengit, menunjukkan betapa sulitnya menemukan exomoon yang sulit dipahami ini.

Kasus Kepler-1625b masih belum jelas, sebuah bukti perjuangan yang sedang berlangsung untuk memvalidasi deteksi exomoon.

Namun demikian, perburuan terhadap planet-planet kosmik ini terus berlanjut, didorong oleh kemungkinan yang menggiurkan untuk mengungkap rahasia tentang sistem planet yang jauh dan bahkan berpotensi adanya kehidupan di luar tata surya kita.

Menurut laporan Space.com, meskipun para penemu Kepler-1625 b I dan Kepler-1708 b I-sebut saja mereka "tim pro-exomoon"-tetap berpikiran terbuka mengenai keberadaan bulan. 

Para Ilmuwan Merasa Diajak Bermain Petak Umpet dengan Benda Luar Angkasa Ini

Pada 2023, tim astronom terpisah yang dipimpin oleh ilmuwan Max Planck Institute for Solar System Research, Rene Heller -"team no-exomoon"melakukan penelitian.

Kipping dan rekan-rekannya mempertahankan temuan exomoon mereka.
 
“Saya percaya bahwa Kepler-1625b dan Kepler-1708b adalah kandidat exomoon yang benar-benar valid, dan saya pikir kami telah menunjukkan hal tersebut dengan meyakinkan,” kata Kipping kepada Space.com.

Ilmuwan Menduga Ada Hujan Berlian di Planet ini
Ilmuwan Menduga Ada Hujan Berlian di Planet ini

Terungkap bahwa hujan berlian jauh lebih sering terjadi di planet lain daripada yang dibayangkan.

Baca Selengkapnya
Kegirangan Ilmuwan Temukan Banyak Planet Menakjubkan, Suhunya Cocok Buat Hidup
Kegirangan Ilmuwan Temukan Banyak Planet Menakjubkan, Suhunya Cocok Buat Hidup

Jumlah planet baru yang ditemukan ini tak tanggung-tanggung.

Baca Selengkapnya
Astronom Temukan Planet yang Mengorbit Bintangnya Jauh Lebih Cepat Dibandingkan Bumi
Astronom Temukan Planet yang Mengorbit Bintangnya Jauh Lebih Cepat Dibandingkan Bumi

Planet ini masuk dalam kategori planet orbit pendek yang berada di luar tata surya Bima Sakti.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ilmuwan Salah Sangka Benda Aneh ini Dikira Sampah Luar Angkasa, Ternyata Petunjuk Penting Manusia untuk Bisa Hidup Antar Planet
Ilmuwan Salah Sangka Benda Aneh ini Dikira Sampah Luar Angkasa, Ternyata Petunjuk Penting Manusia untuk Bisa Hidup Antar Planet

Awalnya dianggap sepele. Karena benda ini berada di ribuan satelit luar angkasa.

Baca Selengkapnya
10 Penemuan yang Mendobrak Sains, Jadi Perdebatan Sepanjang 2023
10 Penemuan yang Mendobrak Sains, Jadi Perdebatan Sepanjang 2023

Mulai dari teori-teori alternatif tentang asal-usul manusia hingga laporan-laporan UFO yang menarik.

Baca Selengkapnya
Ini 12 Panelis yang Mengawal Debat Terakhir Pilpres 2024
Ini 12 Panelis yang Mengawal Debat Terakhir Pilpres 2024

Untuk moderator yang akan memimpin jalannya debat nanti yaitu Andromeda Mercury dan Dwi Anggia.

Baca Selengkapnya
Ilmuwan Astronomi Peringatkan NASA untuk Hati-hati Mengeksplorasi Bulan, Ini Penyebabnya
Ilmuwan Astronomi Peringatkan NASA untuk Hati-hati Mengeksplorasi Bulan, Ini Penyebabnya

“Kita perlu bertindak sekarang demi masa depan,” ujar ilmuwan astronomi.

Baca Selengkapnya
Astronom Muslim Ini Punya Peran Besar Ungkap Misteri Alam Semesta
Astronom Muslim Ini Punya Peran Besar Ungkap Misteri Alam Semesta

Sebagai penghormatan atas jasanya dalam bidang astronomi, ilmuwan ini diabadikan pada sebuah kawah di Bulan.

Baca Selengkapnya
Ada Planet yang Bentuknya Mirip Bola Mata Manusia, Tak Ada Siang dan Malam di Dalamnya
Ada Planet yang Bentuknya Mirip Bola Mata Manusia, Tak Ada Siang dan Malam di Dalamnya

Planet berbentuk bola mata manusia diduga ilmuwan ada di luar tata surya.

Baca Selengkapnya