Arkeolog Temukan Reruntuhan Gerbang Situs Suci di Kota Berusia 2900 Tahun, Berasal dari Peradaban Tertua Eropa
Ditemukan juga dasar piramida yang melengkapi dasar kapak ganda yang lebih dulu ditemukan.
Penggalian terbaru di sebuah situs peradaban Minos tepatnya di istana Minos Archanes di Pulau Kreta, Yunani, berhasil mengungkap penemuan penting berupa sebuah gerbang situs suci.
Kota Minos Archanes sendiri dibangun sekitar tahun 1900 SM yang terletak di sebuah lembah tertutup berjarak 15 kilometer dari istana Knossos. Situs ini ditemukan pertama kali pada tahun 1960-an.
-
Bagaimana cara para arkeolog meneliti tengkorak gadis Yunani tersebut? Berfokus pada kerangka gadis ini, yang jelas-jelas tidak hidup hingga dewasa, memungkinkan kita untuk berspekulasi tentang evolusi biologis, makna pemuda Yunani di zamannya, dan jalur yang diambil gadis-gadis dari masa kanak-kanak hingga menjadi wanita dewasa.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog di Gurun Yudea? Arkeolog menemukan empat pedang Romawi berusia 1.900 tahun di dalam sebuah gua di Gurun Yudea, Israel.
-
Apa yang ditemukan para arkeolog di Kastil Ayanis? Para arkeolog menemukan beberapa artefak bela diri saat melakukan penggalian di sebuah kastil kuno di Turki. Artefak bela diri tersebut berisi tiga perisai perunggu, baju besi, dan sebuah helm perunggu yang berasal dari 2.700 tahun lalu.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di desa kuno Thorikos, Yunani? Arkeolog menemukan rumah Zaman Besi di desa kuno Thorikos, Yunani.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog di kuil kuno berusia 2.800 tahun di Yunani? Para arkeolog yang sedang menggali sebuah kuil kuno berusia 2.800 tahun di sebuah tempat suci di Yunani menemukan serangkaian artefak menarik. Mereka juga menemukan sayap tanah liat yang kemungkinan adalah bagian dari sphinx atau putri duyung, serta sebagian dari sebuah kalung emas.
-
Mengapa para ilmuwan menanam semangka di Antartika? Eksperimen ini tidak hanya berhasil membuktikan bahwa semangka dapat tumbuh di tempat terdingin di planet ini. Tetapi juga memberikan camilan pencuci mulut yang menarik bagi para ilmuwan yang tinggal di kondisi dingin Antartika.
Dilansir Arkeonews, salah satu elemen yang baru-baru ini ditemukan di istana Minos ini adalah Portico Sanctuary atau gerbang suci.
“Itu adalah gerbang tempat suci elemen unik yang ditemukan pertama kali di istana Minos di luar pintu masuk utamanya di tempat yang sama di mana empat altar ditemukan, serta dua pilar konstruksi batu dari panggung,” kata Kementerian Kebudayaan Yunani dalam keterangannya.
“Secara keseluruhan bangunan tersebut menunjukkan pentingnya tempat itu sebagai situs keagamaan."
Selain temuan gerbang suci, penggalian ini juga berhasil menemukan sebuah dasar piramida yang melengkapi dasar kapak ganda yang lebih dulu ditemukan.
Penghormatan Untuk Dewa-Dewi
Kementerian Kebudayaan Yunani lebih lanjut menegaskan, penggalian yang dipimpin arkeolog bernama Dr EfI Sapouna Sakellarakis membantu melengkapi citra bangunan tiga lantai yang sangat penting bagi pengembangan peradaban Minos.
- Bukan di Mesir, Arkeolog Temukan Piramida Berusia 3.000 Tahun di Lokasi Tak Terduga
- Arkeolog Temukan Teks Tulis Pertama di Dunia Berusia 9.200 Tahun, Dipahat di Atas Kayu
- Arkeolog Temukan Karya Seni Hewan Tertua di Dunia Berusia 130.000 Tahun, Begini Sosok Makhluknya
- Arkeolog Akhirnya Pecahkan Misteri Tangga Aneh di dalam Piramida Mesir Berusia 4.500 Tahun, Begini Temuannya
Penggalian ini sebenarnya bertujuan untuk memperjelas beberapa sisa arsitektur kompleks, tetapi hasilnya jauh di luar dugaan. Di bagian selatan situs, area seluas 96 meter persegi digali di halaman yang terletak di selatan pintu masuk dengan altar-altar yang disebutkan sebelumnya.
Tempat suci di pintu masuk merupakan hal yang lazim di Kreta Minoa, sebagaimana dibuktikan oleh penemuan-penemuan lain yang menghormati dewa-dewi setempat.
Salah satu contoh yang paling terkenal adalah pemujaan terhadap Eileithyia Prothyraia, dewi Kreta yang menjaga ambang pintu dan melambangkan hubungan antara tanah suci dan tanah profan.
Reporter Magang: Elma Pinkan Yulianti