Ini Penyebab Mengapa Tubuh Seseorang Terasa Lelah Ketika Sedang Stres
Merdeka.com - Kelelahan merupakan salah satu hal yang sering dialami oleh banyak orang. Kelelahan yang dialami seseorang ini bisa terjadi secara mental, emosi, maupun fisik.
Kelelahan biasanya muncul karena tingginya aktivitas yang kamu jalani sehari-hari. Namun hal ini ternyata juga bisa jadi gejala dari masalah yang lebih besar seperti depresi.
Dilansir dari Huffington Post, kelelahan terjadi pada 90 persen orang yang memiliki masalah mental. Hal ini bisa menyebabkan mereka menjadi merasa tak semangat dalam beraktivitas.
-
Bagaimana depresi bisa memengaruhi pengelolaan diabetes? Depresi membuat lebih sulit menjaga pengobatan diabetes yang tepat, diet yang sehat, dan aktivitas fisik yang cukup, yang kemudian dapat memperburuk depresi dan diabetes itu sendiri.
-
Apa itu Depresi Klinis? Depresi klinis (gangguan depresi mayor) adalah jenis depresi yang menyebabkan kemurungan, rasa tertekan, dan hilangnya minat pada aktivitas yang biasa dinikmati.
-
Bagaimana depresi memengaruhi semangat dan energi? Depresi bisa membuat seseorang merasa lelah meski aktivitas harian sangat minim. Kondisi ini sering disertai dengan hilangnya semangat untuk melakukan kegiatan yang dulu terasa menyenangkan.
-
Masalah kesehatan apa yang bisa terjadi akibat depresi? Sejumlah kondisi mungkin dialami seseorang sebagai dampak dari depresi atau juga sebaliknya.
-
Bagaimana depresi memengaruhi energi? “Depresi dapat mempengaruhi pola tidur kita dan meningkatkan stres, yang mempengaruhi serotonin dan dopamine, yang berperan penting dalam mengatur suasana hati dan energi kita,“ kata Mary Tate, seorang pekerja sosial klinis berlisensi dan pendiri Tate Psychotherapy.
-
Siapa yang bisa terdampak depresi? Gangguan ini dapat terjadi pada siapa saja. Mulai dari orang dewasa, remaja, bahkan anak-anak juga memiliki risiko yang cukup tinggi di masa kini.
"Depresi mempengaruhi neurotransmitter yang berhubungan dengan kewaspadaan dan sistem penghargaan," jelas Don Mordecai, psikiater dari Kaiser Permanente.
Hal ini menjadi penyebab terjadinya hubungan antara depresi dengan kelelahan. Dengan kata lain, masalah secara psikologis bisa berdampak terhadap energi seseorang.
Pola Tidur jadi Penyebab Depresi
Hal lain yang menjadi penyebab masalah ini adalah karena depresi berdampak pada pola tidur seseorang. Kurangnya tidur ini membuat seseorang menjadi merasa lebih lelah.
"Baik karena sulit tertidur, sulit tetap tidur, terbangun terlalu awal, atau kerena tidak tidur dengan nyenyak," jelas Sari Chait, psikolog klinis dari Massachusetts.
Depresi juga bisa mempengaruhi motivasi sehingga membuat fisik dan mental terasa lelah ketika beraktivitas. Pada seseorang yang mengalami depresi, berbagai kegiatan bisa jadi sangat melelahkan dan menguras tenaga.
Seorang penderita depresi juga terkadang memiliki kabut pikiran di dalam otaknya. Pada seorang penderita depresi, mereka membutuhkan lebih banyak energi untuk membuat keputusan atau saat memusatkan fokus pada pekerjaan.
Hubungan Antara Kelelahan dan Depresi
"Seseorang yang memiliki depresi yang memaksa diri untuk menjalani hari-hari bisa lebih lelah yang selanjutnya membuat mereka lebih depresi, dan hal ini berulang terus," jelas Chait.
Perlu diketahui bahwa kelelahan ini merupakan gejala dari depresi dibanding peneybab. Namun kelelahan yang muncul karena stres kronis, penyakit kronis, atau massalah tidur bisa jadi penyebab terjadinya depresi.
"Ketika seseorang merasa lelah sepanjang waktu karena alasan apa pun, mereka cenderung mengalami kesulitan terlibat dalam kehidupan," jelas Chait.
Hal ini selanjutnya bisa membuat mereka kesulitas bersosialisasi, fokus bekerja, atau muncul perubahan selera makan dan olahraga. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kesehatan mental agar terhindar dari munculnya kelelahan ini.
Cara Mengatasi Kelelahan yang Berhubungan dengan Depresi
- Kenali penyebab kelelahan
- Tidur secara cukup
- Perhatikan beban kerja
- Jangan paksakan diri
- Lakukan Olahraga
ketika kamu sudah melakukan semua upaya itu tapi masih tetap merasa kelelahan, segera cari pertolongan dari ahli.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Secara berkelakar kita sering berkata bahwa otak kita lelah, namun benarkah hal yang terjadi sama seperti pada tubuh kita?
Baca SelengkapnyaStres memengaruhi sistem pernapasan, tingkat energi, dan hormon dan hormon tertentu.
Baca SelengkapnyaHubungan antara stres di tempat kerja dan kesehatan mental sangatlah kompleks.
Baca SelengkapnyaSerotonin berperan dalam berbagai fungsi tubuh seperti untuk tidur, nafsu makan, hingga suasana hati.
Baca SelengkapnyaBukan hanya mental saja yang akan terpengaruh, tetapi juga fisik serta aspek sosial yang penting.
Baca SelengkapnyaRasa gelisah dan kehilangan motivasi merupakan hal yang wajar, tapi jangan biarkan berlarut-larut.
Baca SelengkapnyaKelelahan yang dialami oleh tubuh kadang tidak tampak wujudnya namun bisa menunjukkan tanda-tanda di tubuh.
Baca SelengkapnyaDampak stress bukan hanya ke masalah psikologis saja, tetapi juga dapat berdampak ke fisik.
Baca SelengkapnyaBurnout dan kelelahan kerap keliru dikenali karena gejala yang sama.
Baca SelengkapnyaTidak hanya tubuh, mental kita juga bisa merasa lelah dan hal ini bisa disebabkan oleh sejumlah hal.
Baca SelengkapnyaMual ternyata bisa terjadi saat sedang cemas. Apa penyebabnya?
Baca SelengkapnyaLansia bisa menunjukkan tanda depresi yang berbeda dan perlu disadari dengan tepat.
Baca Selengkapnya