Tungau Menyebar di Inggris Sejak 1.900 Tahun Lalu, Dibawa Prajurit Romawi
Orang Romawi terkenal pembersih, sehingga bukti penyebaran tungau ini cukup mengejutkan arkeolog.
Orang Romawi terkenal pembersih, sehingga bukti penyebaran tungau ini cukup mengejutkan arkeolog.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di Irulegi yang mengungkap bahasa kuno? Para peneliti menemukan bukti langka tentang bahasa kuno misterius dalam cetakan tangan perunggu berusia 2.100 tahun.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di saluran pembuangan kuno Romawi? Arkeolog menemukan patung dewa Yunani, Hermes, dengan panjang 2 meter, di Bulgaria tenggara yang berdekatan dengan perbatasan Yunani.
-
Apa yang ditemukan oleh ilmuwan terkait kerajaan kuno? Ilmuwan Temukan Kamp Militer Kerajaan Kuno yang Telah Lama Hilang, Sejarahnya Tertulis dalam Alkitab Berbahasa Ibrani Kisah pengepungan yang dilakukan Raja Asiria kuno dijelaskan dalam Alkitab berbahasa Ibrani. Kamp militer yang digunakan oleh raja Asiria, Sanherib, yang pengepungannya terhadap Lakhis dan Yerusalem dijelaskan dalam Alkitab Ibrani, akhirnya telah diidentifikasi, kata seorang ahli.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di makam kuno Wuwangdun? Penggalian situs makam Wuwangdun di Provinsi Anhui, China timur, mengungkap temuan yang luar biasa—tumpukan daun dengan uratnya yang masih terlihat jelas.
-
Mengapa arkeolog mempelajari panci kuno? Kasus ini telah lama menjadi topik pembahasan para ilmuan arkeologi mengenai kesimpulan bagaimana alat-alat kuno digunakan oleh manusia purba dalam membuat makanan berdasarkan catatan tertulis.
-
Apa yang ditemukan para arkeolog di Inggris? Temuan ini disebut satu-satunya di dunia, telur yang masih utuh dengan cairan putih dan kuningnya. Ini satu-satunya telur di dunia yang ditemukan dalam kondisi utuh kendati telah berumur 1.700 tahun.
Tungau Menyebar di Inggris Sejak 1.900 Tahun Lalu, Dibawa Prajurit Romawi
Tungau atau kutu busuk telah menyebar di Inggris sejak tahun 100 Masehi atau sekitar 1.900 tahun lalu. Penyebaran tungau ini dipicu oleh kedatangan prajurit Romawi.
Ini berdasarkan temuan baru para arkeolog di situs garnisun Romawi di Vindolanda di Northumberland, di selatan Tembok Hadrian.
Sumber: Arkeonews
Seorang mahasiswa di University College Dublin (UCD),
Katie Wyse Jackson (24) menemukan bukti awal kemunculan tungau saat mengerjakan bahan galian untuk tesis masternya di bidang arkeoontomologi yaitu studi tentang serangga di situs arkeologi.
Berfokus pada salah satu lapisan terendah Vindolanda, yang berasal dari sekitar tahun 100 M, Katie Jackson menemukan dua dada yang diduga berasal dari kutu busuk Cimex lectularius. Kutu busuk adalah serangga yang memakan darah hewan dan manusia.
- Menggali di Telaga Pemandian Kuno, Arkeolog Temukan Bangunan Romawi Berusia 1.500 Tahun
- Arkeolog Temukan Lantai Mosaik Berusia 2.000 Tahun Bergambar Lumba-Lumba, Dibuat Orang Kaya Romawi
- Arkeolog Temukan Benih Tanaman Beracun dalam Tulang Hewan, Narkotika Orang Romawi Kuno
- Arkeolog Ungkap Seperti Apa Rasanya Wine Zaman Romawi, Beda dengan Anggur Modern
"Sangat jarang menemukannya dalam konteks kuno mana pun," kata Dr Andrew Birley, yang memimpin tim arkeologi Vindolanda kepada Guardian.
Tungau atau Cimex lectularis disebut dalam teks Yunani kuno sejak tahun 400 SM. Penulis sandiwara Yunani kuno, Aristophanes menulis tentang kutu busuk dalam beberapa naskah dramanya. Pliny, seorang filsuf Romawi kuno, meyakini gigitan tungau bisa menyembuhkan gigitan ular dan infeksi telinga.
Ketika menganalisis sampel tanah, peneliti juga menemukan serangga yang memberikan lebih banyak informasi. Para peneliti menyatakan, mereka dapat belajar tentang perdagangan, penyimpanan makanan, kebersihan, dan pembuangan limbah dari spesies apa saja yang ada di situs tersebut dan jumlahnya.
“Jadi kami sebenarnya tidak mencari ruang bersih di sini. Yang terpenting, sebagian besar serangga yang saya temukan adalah serangga yang kami sebut sinantropis. Mereka hidup berdekatan dengan manusia," kata dosen arkeologi lingkungan di UCD sekaligus tim spesialis penelitian, Dr. Stephen Davis.
“Orang-orang Romawi mempunyai reputasi sebagai orang yang sangat bersih sehingga menarik untuk menemukan semua serangga yang bertentangan dengan hal tersebut.”
Menurut salah satu teori, orang Romawi membawa tungau ke Inggris lewat kasur atau matras jerami mereka.